Bacaan Doa
Doa Sebelum Tidur, Bentuk Tawakkal atas Hidup dan Mati Hanya kepada Allah
Doa sebelum tidur dibaca sebagai bentuk tawakkal atas hidup dan mati hanya kepada Allah. Doa ini dapat menjadi pelindung dari setan saat tidur.
Dalam ceramahnya pada tahun 2021 yang dirilis website Kementerian Agama, beliau menjelaskan tiga amalan tersebut.
1. Memaafkan
Sebelum tidur, seorang Muslim dianjurkan untuk membersihkan hati dari rasa benci, dendam, atau sakit hati dengan memaafkan orang lain.
Hal ini membuat tidur menjadi tenang dan hati bersih saat bangun, sekaligus menghindarkan diri dari dosa akibat kebencian yang dibawa terus-menerus.
Diriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda tentang seorang yang dijamin masuk surga:
"Seorang lelaki dari penduduk surga akan datang kepada kalian."
Sahabat pun penasaran, lalu ada seorang laki-laki yang datang. Abdullah bin ‘Amr mengikuti orang tersebut selama tiga hari dan tidak melihat ibadah istimewa, hingga akhirnya orang itu berkata:
"Tidak ada yang istimewa dari amalku, hanya saja setiap malam sebelum tidur aku selalu membersihkan hatiku dari rasa dengki dan benci kepada seorang pun dari kaum Muslimin." (HR. Ahmad, dengan sanad hasan)
2. Membaca istighfar
Istighfar adalah permohonan ampun kepada Allah atas dosa-dosa yang dilakukan.
Membacanya sebelum tidur menjadi cara untuk mengakhiri hari dengan taubat, sehingga jika malam itu adalah akhir hidup, seseorang telah kembali kepada Allah dalam keadaan memohon ampun.
Amalan ini sesuai dengan hadis yang menyebutkan bahwa Rasulullah bersabda:
"Barang siapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah akan memberikan jalan keluar dari setiap kesempitan, kelapangan dari setiap kesusahan, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka." (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)
3. Membaca syahadat
Mengucapkan lā ilāha illallāh sebelum tidur adalah bentuk memperbarui keimanan dan menegaskan tauhid.
Hal ini juga menjadi bekal terbaik jika seseorang meninggal dalam tidurnya.
Rasulullah bersabda:
"Barang siapa yang akhir perkataannya adalah ‘Lā ilāha illallāh’ maka ia akan masuk surga." (HR. Abu Dawud, Ahmad, dan Hakim)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.