Ruang Arummanis/Cotton Candy berkreasi dalam monolog yang dengan nyata menjadikan seni lebih bermakna dengan penampilan yang menggugah penonton. Karya ini sekaligus berpihak pada suara korban yang selalu ditekan oleh suara-suara dalam pusaran gerak teknologi dan informasi di Indonesia yang kadang belum memperjuangkan kepentingan perempuan survivor.
Semoga lebih banyak karya seni yang lantang menggali isu-isu perempuan seperti Ruang Arummanis/Cotton Candy.
Indonesia Monologue Night akan diadakan kembali di kota Chicago pada pekan mendatang, ikuti media sosial instagram Regina Art (@regina_artmedia) untuk kabar terbaru.*
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.