Selasa, 30 September 2025

Ramadan 2020

Bahaya Masak Santan Lebih dari 3 Menit, Ketahui Hal Lainnya Santan untuk Buka Puasa

Rista menambahkan, di bulan puasa Ramadhan, konsumsi santan sebaiknya diwaspadai oleh para penderita penyakit mag khususnya.

Sriwijaya Post/Yuliani
Makanan Bersantan - Mie Celor asal Palembang ini menggugah selera, dengan kombinasi kaldu santan dan ebi. 

TRIBUNNEWS.COM - Santan sering kali digunakan sebagai bahan campuran membuat berbagai makanan ringan hingga berat.

Hasil olahan kelapa ini memang terkenal bagus untuk meningkatkan cita rasa masakan sehingga terasa lebih gurih dan “nendang”.

Santan di antaranya bisa digunakan untuk membuat makanan ringan, seperti puding, roti, dan cookies.

Di suasana bulan Ramadhan ini, santan juga bisa dijadikan bahan campuran untuk membuat es yang segar dan nikmat.

Baca: 4 Resep Minuman Segar untuk Buka Puasa, Es Kweni Gula Merah hingga Degan Cocopandan Squash

Selain itu, air perahan kelapa yang sudah dikukur ini bisa juga dibuat sebagai bahan campuran untuk memasak sayur dan lauk makanan berat.

Namun perlu diketahui, dalam memasak santan ini ternyata tak boleh dilakukan secara sembarangan karena bisa berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Cara memasak santan yang benar Ahli Gizi RS Indriati Solo Baru, Rista Yulianti Mataputun, S.Gz, menjelaskan santan termasuk bahan makanan sumber lemak.

Jadi jika dikonsumsi secara berlebihan, air perahan kelapa ini bukan tidak mungkin lama kelamaan bisa meningkatkan kadar lemak darah dan membuat kegemukan tentunya.

“Konsumsi santan secara berlebih tentu tidak dianjurkan,” kata Rista saat berbincang dengan Kompas.com, Senin (27/4/2020).

1. Tidak dimasak lebih dari 3 menit

Dia menjelaskan santan sebenarnya masuk dalam kategori lemak baik.

Santan kelapa mengandung asam lemak dan trigliserida yang mudah dibakar oleh tubuh.

Namun, cara memasak yang salah pada kenyataannya bisa bikin lemak pada santan berubah menjadi lemak jenuh.

Lemak jenis ini diketahui dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh, sehingga risiko terjadinya penyumbatan pembuluh darah dan berbagai risiko berbahaya lainnya juga meningkat berlipat ganda.

Salah satu cara memasak santan yang kerap keliru, yakni dimasak terlalu lama hingga mendidih.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan