Kamis, 2 Oktober 2025

Trik Memasak

Tumis Kangkung di Restoran Bikin Nambah Selera Makan, Ternyata Begini Trik Memasaknya

Akhirnya terungkap sudah tips agar tumis kangkung tetap hijau warnanya seperti buatan restoran.

Tribun Jogja/Hamim Thohari
Tumis Kangkung 

TRIBUNNEWS.COM - Akhirnya terungkap sudah tips agar tumis kangkung tetap hijau warnanya seperti buatan restoran.

Menumis kangkung di rumah pasti sudah sering kita lakukan.

Tapi, tiap pergi ke restoran, tumisan kangkung tetap jadi sayur pilihan.

Pasalnya, kangkung buatan restoran tampak lebih menggiurkan.

Warnanya hijau cantik dan masih super renyah.

Berbeda dengan kangkung di rumah yang tampak kehitaman dan layu bagaimanapun cara menumisnya.

Ya, kangkung memang susah diajak kompak.

Diangkat masih segar, 5 menit kemudian sudah menghitam warnanya.

Dan sayangnya juga, tidak ada tips khusus untuk benar-benar menghilangkannya.

Sudah karakter kangkung seperti itu.

Tetapi tenang, ada beberapa cara untuk mengatasinya, kok.

Yuk belajar cara menumis kangkung yang benar agar warnanya tetap hijau, tidak hitam dan layu.

1. Pilih kangkung yang besar

Rita (50), merawat bibit kangkung yang ditanam dalam media plastik polybag di Kebun Bibit Kelompok Tani Arum Sari, Kampung Sadang Sari, RT 02 RW 04, Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Minggu (18/3/2018). Kebun bibit yang dirintis sejak 2015 itu memanfaatkan pekarangan rumah dengan beragam bibit sayuran yang ditanam, mulai dari bibit sosin, pakcoy, kangkung, selada bokor, cabai rawit, stowberi, hingga kacang merah. Bibit-bibit yang masih berumur satu minggu dijual Rp 3.000 per polybag dan Rp 5.000 per untuk sayuran yang siap panen. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Rita (50), merawat bibit kangkung yang ditanam dalam media plastik polybag di Kebun Bibit Kelompok Tani Arum Sari, Kampung Sadang Sari, RT 02 RW 04, Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Minggu (18/3/2018). Kebun bibit yang dirintis sejak 2015 itu memanfaatkan pekarangan rumah dengan beragam bibit sayuran yang ditanam, mulai dari bibit sosin, pakcoy, kangkung, selada bokor, cabai rawit, stowberi, hingga kacang merah. Bibit-bibit yang masih berumur satu minggu dijual Rp 3.000 per polybag dan Rp 5.000 per untuk sayuran yang siap panen. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Misalnya, kangkung dari Sukabumi atau Manado.

Kangkung ini besar dan sedikit lebih tebal sehingga tidak mudah layu.

Tetapi ingat, tumis batangnya dulu, setelah matang baru masukan daunnya.

2. Campur bumbu dalam mangkuk

Bumbu apa yang paling sering digunakan untuk membuat kangkung?

Biasanya ada saus tiram, taoco, terasi, kecap manis, dan garam.

Menumis kangkung
Menumis kangkung ()

Nah, agar kangkung tidak perlu dimasak terlalu lama, campur dulu aneka bumbu dalam mangkuk.

Kalau perlu bersama air (kalau pakai).

Begitu kangkung berubah warna setelah ditumis, langsung siram campuran bumbu.

Begitu mendidih, langsung angkat dan langsung disantap.

3. Dibuat kangkung hotplate

Siapkah piring hotplate dari baja.

Panaskan sampai panas betul.

Sementara itu, siapkan juga saus atau bumbu kangkung yang panas.

Taruh hotplate di meja makan.

Segera saja taruh kangkung di atasnya dan siramkan dengan saus.

Kangkung tidak ditumis dalam wajan sehingga warnanya pasti masih hijau dan segar.

Kunci utama kangkung yang berwarna hijau adalah langsung disantap dan dihabiskan setelah matang.

Coba pikirkan, di restoran, kangkung yang tersaji langsung dihabiskan begitu sampai di meja kita kan?

Itu sebabnya kangkung masih optimal warna hijau dan kerenyahannya.

Coba dibungkus ke rumah.

Tampilannya juga pasti sudah agak menghitam.

Tapi, tips menumis kangkung agar tetap hijau warnanya ini boleh sekali dicoba di rumah, lo.

Paling tidak, warna kangkung akan hijau cantik dan tidak menghitam sejak dari wajan.

Kangkung yang seperti ini pasti lebih disukai keluarga.

Makan sayur pun jadi lebih berselera.

Sumber: Sajian Sedap
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved