Perhiasan Emas Ini Terlihat Kusam, Tapi Jangan Salah! Ini Justru Murni

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Daniel Ngantung

TRIBUNNEWS.COM - "Don't judge the book only based on it's cover." Ungkapan ini tampaknya berlaku saat melihat koleksi perhiasan emas dari Gold Master.

Kusam tak berkilauan, berbeda dari perhiasan emas umumnya. Begitu kesan yang muncul ketika pertama kali melihatnya.

Tapi jangan salah. Koleksi perhiasan  ini justru terbuat dari 99,99 persen emas murni 24 karat.

"Warna emas  yang murni memang tidak berkilauan. Warnanya dove," ujar Roger IP, founder Gold Master, saat ditemui TRIBUNnews.com dalam acara peluncuran Gold Master di Plaza Indonesia, Kamis (30/5/2013).

Gold Master adalah pandai emas  asal Thailand pertama di dunia yang menggunakan emas murni sebagai bahan utama.

Hadir pertama kali pada tahun 1991, Gold Master mematahkan anggapan yang menyebut emas murni tidak ideal untuk dijadikan perhiasan emas teksturnya lunak dan rentan terhadap goresan.

(Perhiasan emas pada umumnya terbuat dari emas yang telah dicampur unsur logam agar teksturnya mengeras. Paling maksimal, kemurnian emas hanya 96 persen)

Berkat terobosannya itu, Gold Master dipredikati sebagai jawara pandai emas seantero jagas oleh World Gold Council (Dewan Emas Dunia).

Alam menginspirasi desain perhiasan Gold Master. Dari bunga sampai berbagai jenis fauna.

"Tidak ada yang mampu mengalahkan alam, atau segala sesuatu yang Tuhan telah ciptakan. Dalam hidup, kita juga mengalami proses alam," ungkapnya.

Unsur detailing motif pada setiap perhiasaan memberi nilai tambah koleksi perhiasan ini. Misal pada chunky necklace bermotif bunga.  Tiap bentuk kelopak bunga dibuat hampir mirip seperti aslinya.

Desainnya yang elegan plus warnanya yang tidak begitu mencolok menjadikan koleksi perhiasan ini cocok dipakai di berbagai kesempatan, formal maupun non formal.

Di Indonesia, Gold Master dihadirkan oleh Gold Mart bertepatan dengan ulang tahun ke-22 jeweler tersebut.

Marcus Taslim, President Director Goldmart, sangat optimis Gold Master dapat diterima dengan baik oleh kaum perempuan pecinta perhiasan.