Senin, 29 September 2025

Akhiri Sengketa Empat Pulau Aceh, Bamsoet Apresiasi Langkah Presiden Prabowo Subianto

Menurut Bamsoet, keputusan Presiden Prabowo sangat strategis karena memperkuat keutuhan NKRI dan mencegah potensi perpecahan bangsa.

|
Editor: Content Writer
Istimewa
BAMSOET APRESIASI PRESIDEN - Bambang Soesatyo memberikan apresiasi tinggi atas langkah cepat dan tegas Presiden Prabowo Subianto menyelesaikan polemik empat pulau di kawasan Aceh Singkil. 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo memberikan apresiasi tinggi atas langkah cepat dan tegas Presiden Prabowo Subianto menyelesaikan polemik empat pulau di kawasan Aceh Singkil.

Keputusan tersebut sangat strategis karena memperkuat keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mencegah potensi perpecahan di tengah masyarakat.

“Keputusan Presiden Prabowo menyudahi polemik empat pulau di kawasan Aceh Singkil patut kita apresiasi dan syukuri. Langkah cepat dan bijak ini bukan hanya menyelesaikan sebuah masalah, tapi juga menegaskan kembali betapa solidnya fondasi NKRI. Presiden telah mengeliminasi persoalan yang sejatinya memang tidak pernah ada,” ujar Bamsoet di Jakarta, Rabu (18/6/2025).

Wakil Ketum Partai Golkar ini menuturkan, polemik sempat mencuat terkait status empat pulau di kawasan Aceh Singkil, yakni Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek.

Baca juga: 4 Pulau Resmi Milik Aceh, Bukan Sumut, Presiden Prabowo: KIta Satu Negara NKRI

Namun kini, Presiden Prabowo telah menegaskan bahwa keempatnya masuk dalam wilayah administrasi Aceh, berdasarkan dokumen resmi yang dimiliki pemerintah.

"Kami sempat bingung karena tiba-tiba saja ada polemik seperti ini. Kita bukan negara baru. Sejak dulu, pembagian wilayah atau daerah sudah sangat jelas dan diperkuat dengan undang-undang serta sejumlah peraturan pemerintah. Artinya, persoalan atau polemik empat pulau ini sejatinya memang tidak pernah ada. Kenapa sekarang harus dijadikan polemik?” kata Bamsoet.  

Ia menegaskan, energi bangsa jangan dihabiskan untuk memperdebatkan hal-hal yang tidak substantif. Saatnya seluruh elemen bangsa bersatu menghadapi tantangan ke depan. Mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, hingga penguatan ekonomi rakyat.

“Dengan polemik empat pulau ini diselesaikan, pemerintah punya ruang lebih leluasa untuk bekerja demi kepentingan rakyat. Sekarang, saatnya semua pihak kembali fokus mendukung program-program pembangunan yang nyata dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” pungkas Bamsoet. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan