Kick Off Calendar of Events Banjarmasin 2019, Berharap Banjarmasin menjadi Bali Ke-11
Pemerintah Kota Banjarmasin menggelar Kick Off Calendar of Events Banjarmasin 2019, di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jalan Medan Merdek
"Ini memberikan dampak positif bagi perekenomian Kalsel. Mudah-mudahan 2019 ini tiket pesawat juga turun harga lagi. Karena dampak mahalnya tiket pesawat, lebih mahal domestik daripada ke luar negeri yang hanya Rp 1,1 juta. Kalau ke Banjarmasin tidak dapat harga segitu," jelasnya.
Sedangkan, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani, mengatakan, pariwsata menjadi salah satu yang diandalkan untuk devisa negara.
Acara tersebut juga diharapkan membangkitkan kembali sektor pariwisata yang belakangan menurun akibat bencana gempa bumi.
"Tahun 2018, terdapat 15,8 juta wisatawan dari 17 juta yang kami harapkan. Memang terjadinya gempa bumi di Lombok dan Palu, serta jatuhnya pesawat Lion Air, berpengaruh kunjungan wisatawan," ujar.
Namun, lanjut Rizki, pihaknya selalu optimis. Namun, seharusnya yang dikembangkan destinasi wisatanya bukan hanya acara tertentu saja.
"Event pariwisatanya itu sebenarnya salah satu pemicu dan tumpuan kita. Sebenarnya jangan hanya bertumpu pada event. Event itu hanya branding suatu destinasi, tapi setelah itu potensi pariwista yang harus dikembangkan," jelasnya.
Salah satunya juga adalah sarana dan prasarana untuk ke lokasi destinasi wisata yang harus dilakukan pembenahan. Sehingga setiap wisatawan selesai menikmati suatu acara pariwisata bisa melanjutkan perjalanan wisatanya ke destinasi yang lainnya.
"Dengan banyaknya wisatawan akan memberikan dampak ekonomi ke warga setempat," jelasnya.
Salah satu acara yang digelar yaitu, Banjarmasin Sasiringan
Festival 8-10 Maret, Festival Jukung Bungas Indonesia 27 April, lalu Festival Manopeng 29 Oktober, dan lainnya. (*)