Minggu, 5 Oktober 2025

PSSI Gelar Rapat Gabungan Demi Lancarkan Perizinan Pemain dan Pelatih Asing

PSSI menggelar pertemuan dalam rangka membahas perizinan kontrak pemain dan pelatih asing.

Editor: Content Writer

PSSI menggelar pertemuan dengan perwakilan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker) bersama Dirjen Imigrasi, dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta pada Jumat (26/1/2018). Hal ini termasuk salah satu bentuk dukungan Kementerian Ketenagakerjaan RI dalam pengembangan sepak bola Indonesia.

Pertemuan ini diadakan dalam rangka membahas perizinan kontrak pemain dan pelatih asing.

Deputi Sekjen PSSI, Marco Gracia Paulo menyebutkan PSSI terus berupaya agar setiap klub dapat mengontrak pemain dan/atau pelatih asing. Hal ini juga sebagai bentuk pembelajaran dan peningkatan kompetisi, dari kendala yang timbul, kesulitan, dan isu di kompetisi Liga 1 musim sebelumnya.

Hal ini juga sebagai salah satu bentuk persiapan PSSI dalam menyonsong dimulainya kompetisi Liga 1 2018 yang notabene setiap klub diperbolehkan mengontrak pemain asing dan pelatih asing. PSSI ingin setiap tenaga kerja asing yang bermain di sepak bola Indonesia mempunyai kualitas yang bagus juga tidak ada masalah dalam hal perizinannya.

Ini bentuk pengelolaan dan pencegahan hal yang tidak diinginkan mengenai tenaga kerja asing. PSSI, PT Liga Indonesia Baru, Kemenaker, dan Imigrasi duduk bersama dan saling kasih info dan update terkini terkait tenaga kerja asing," kata Marco.

"Dengan waktu yang cukup untuk persiapan Liga musim 2018, kita juga menyiapkan sistem pengelolaan tenaga kerja asing yang terpadu. Termasuk bagi 3 klub promosi Liga 1 yang juga akan menggunakan tenaga kerja asing," tambah Marco.

Sementara itu, Kepala Seksi Visa Kunjungan Dirjen Imigrasi, Yusuf Umardani mengatakan bahwa siap tenaga kerja asing yang di Indonesia wajib memiliki Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing yang dikeluarkan oleh Departemen Tenaga Kerja.

"Pertemuan dengan PSSI akan terus berlanjut ke depannya. Kami saling bersinergi dan mendukung PSSI demi proses administrasi yang baik, bersih dan tentunya untuk kemajuan sepak bola Indonesia. Kami juga ingin terkait pengurusan serta administrasi tenaga kerja asing di sepak bola Indonesia melalui jalur federasi dalam hal ini PSSI," tukasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved