Bocah 4 Tahun Mengeluh Sakit Perut 6 Bulan, Dokter Temukan Setumpuk Cacing di Perutnya
Bocah 4 Tahun Mengeluh Sakit Perut 6 Bulan, Dokter Temukan Setumpuk Cacing di Perutnya
Editor:
Sri Juliati
Bocah 4 Tahun Mengeluh Sakit Perut 6 Bulan, Dokter Temukan Setumpuk Cacing di Perutnya
TRIBUNNEWS.COM - Kabar di bawah ini bisa menjadi pengingat agar kita tidak lagi menyepelekan tes untuk mendeteksi penyakit cacingan
Sebuah kasus medis mengerikan harus dialami oleh seorang anak berusia empat tahun dari Kamerun.
Melansir Dailymail pada Jumat (7/6/2019), dokter menunjukkan semangkuk cacing parasit hidup yang masih menggeliat dikeluarkan dari perut seorang bocah.
Menurut keterangan dokter, bocah tersebut dirawat dan dioperasi karena infeksi yang mengancam jiwanya.
Dia dibawa ke rumah sakit karena sakit perut, muntah, dan sembelit parah yang dialaminya selama enam bulan.
Baca: Tips Mencegah Gigi Berlubang dan Memulihkan Kerusakan Gigi
Baca: 5 Tips Agar Tidak Gampang Merasa Lapar
Petugas medis kemudian mendapati, bocah tersebut belum pernah dites cacing sebelumnya.
Kemudian mereka menemukan hewan tersebut bersarang di dalam perutnya.
Kemudian petugas medis mengeluarkan setumpuk cacing parasit hidup dan masih menggeliat dari dalam perut bocah tersebut.
Bocah ini juga terpaksa harus dirawat inap selama 7 hari karena kondisi tersebut.
Setelah itu, ia baru diizinkan pulang oleh dokter.
Dalam rekaman tersebut, tampak sebuah mangkuk logam, beisi setumpuk cacing laiknya mi di dalam sebuah mangkuk.
Akibat insiden tersebut, dokter membuat laporan mengenai kasus tersebut.

Mereka mendiagnosis, bocah empat tahun tersebut menderita kondisi yang disebut dengan ascariasis, infeksi cacing parasit di usus kecil.
Infeksi ini paling umum di dunia dan menyerang sekitar 800 juta orang setiap tahunnya, kebanyakan berusia dua sampai 10 tahun.
Penyebabnya adalah sanitasi yang buruk, makanan yang terkontaminasi, dan air dengan tingkat kebersihan rendah.
Hingga akhirnya ketika dokter memeriksa kondisi kesehatan si bocah, mereka menemukan cacing hidup dan menyumbat ususnya.
"Pasien kami berusia 4 tahun, dilaporkan tidak pernah terkena (sakit) cacing sejak lahir," kata petugas medis yang dipimpin oleh dokter Valirie Ndip Agbor.
"Ini paling mungkin menyebabkan beban cacing yang tinggi dan memuncak pada usus," sambunya.
"Hal ini menyoroti pentingnya pemeriksaan cacing dewasa dalam usus, untuk mengetahui telurnya dan mengurai beban cacing dalam usus untuk menghindari komplikasi kronis," jelasnya.
Jika cacing-cacing ini tidak dihilangkan, hal itu bisa meyebabkan kekurangan gizi, masalah pertumbuhan fisik serta ingatan yang buruk.
Mereka menambahkan, kurangnya pendidikan dan ekonomi yang terbatas menyebabkan masalah kesehatan sulit teratasi.
Laporan tersebut juga diterbitkan dalam Journal of Medical Case Report, yang menyebutkan:
"Masyarakat perlu peka terhadap pentingnya pengetahuan tentang cacing, dan praktik sehat seperti merebus air, mencuci tangan, dan memasak sayuran."
Berita ini sudah dimuat di intisari.grid.id dengan judul Mengeluh Sering Sakit Perut dan Sembelit Selama 6 Bulan Dokter Temukan Setumpuk Cacing Menyumbat Usus Bocah 4 Tahun