Jumat, 3 Oktober 2025

Penanganan Disfungsi Ereksi Masih Keliru

DE atau ketidakmampuan dalam mencapai atau mempertahankan ereksi yang optimal jadi masalah yang seringkali dihadapi pasangan.

Penulis: Eko Sutriyanto
net
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak pasangan tidak dapat meraih keharmonisan dan kebahagiaan karena pemahaman seksual yang masih rendah.

Kondisi ini diperparah penanganan yang tidak tepat, seperti penanganan masalah disfungsi ereksi (DE).

Dokter Spesialis Andrologi, dr. Heru H. Oentoeng, M.Repro, Sp.And, FIAS, FECSM mengatakan, masalah DE atau ketidakmampuan dalam mencapai atau mempertahankan ereksi yang optimal jadi masalah yang seringkali dihadapi pasangan.

"Akibatnya menjadi penghalang bagi pasangan untuk mendapatkan kehidupan seksual yang sehat dan baik. Bila ereksi tidak optimal, maka kepuasan seksual tidak akan tercapai baik bagi pria maupun wanita," kata dr Heru H Oetoeng, saat temu media Papa Keras Mama Puas Hidup Berkualitas di Jakarta yang diadakan
Pfizer, Rabu (27/5/2015) sore.

Padahal dengan penanganan yang tepat dan dikonsultasikan kepada ahlinya, DE dapat segera diatasi.“Terapi DE dapat diatasi dengan obat-obatan yang dikenal dengan PDE5 Inhibitor (phosphodiesterase type 5 inhibitor).

"Ini evolusi pengobatan masalah seksual hanya dengan mengonsumsi PDE5 inhibitor dapat mengatasi masalah DE. Tentunya tetap di bawah pengawasan dokter ahli," katanya.

Upaya lain pencegahan agar tidak terjadi DE walaupun usia bertambah dapat dilakukan dengan menerapkan gaya hidup sehat dan memelihara komunikasi yang baik dengan pasangan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved