Warga Jepang Soroti Aksi Cosplay Mirip Polisi oleh Wanita Berjilbab Hitam
Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita berjilbab hitam berjalan mengenakan pakaian yang menyerupai seragam polisi Jepang
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Perhatian warga Jepang terhadap keberadaan orang asing semakin meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Salah satu buktinya terlihat dari sebuah video yang viral di platform X (Twitter), memicu diskusi hangat di dunia maya.
Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita berjilbab hitam berjalan mengenakan pakaian yang menyerupai seragam polisi Jepang.
Saat berpapasan dengan polisi asli, momen itu tertangkap kamera dan memperlihatkan sang polisi mengacungkan jempol.
Identitas wanita tersebut belum diketahui, namun berdasarkan dari rekaman yang beredar, ia tampak sengaja melakukan cosplay dengan seragam mirip polisi Jepang.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Wanita Jepang di Imari Gegerkan Warga, Komunitas Indonesia Ikut Resah
Cosplay adalah kegiatan di mana seseorang mengenakan kostum dan aksesoris untuk meniru atau memerankan karakter tertentu—baik dari anime, manga, film, game, maupun tokoh budaya pop lainnya.
Kata "cosplay" sendiri berasal dari gabungan kata bahasa Inggris costume (kostum) dan play (bermain/berperan).
Video yang diunggah oleh pengguna X bernama Roanea memicu beragam komentar.
Roanea sendiri menuliskan sindiran: "Sepertinya itu bukan seragam polisi Jepang, tapi tidak apa-apa melakukan cosplay yang membingungkan seperti ini. Rasanya seperti diizinkan karena mereka orang asing."
Pengguna lain, Orize, berkomentar: "Saya pikir lebih baik dilarang. Mungkin akan menimbulkan masalah di masa mendatang."
Sementara itu, Nippon Unagi menyindir dengan mengatakan: "Ya, polisi Jepang kan pakaiannya lebih rapi tuh."
Mengapa Isu Ini Jadi Sorotan?
Belakangan, warga asing di Jepang memang mendapat sorotan tajam.
Saat kampanye pemilu 20 Juli lalu, beberapa politisi secara tegas menyerukan penindakan terhadap warga negara asing yang melanggar aturan.
Bagi sebagian warga, sikap kepolisian Jepang dinilai terlalu "lunak" terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh orang asing.
Bagi yang ingin membahas lebih jauh mengenai perilaku polisi Jepang dan isu warga asing, komunitas Pencinta Jepang Gratis membuka kesempatan bergabung.
Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengirimkan nama, alamat, dan nomor WhatsApp ke email [email protected].
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.