Konflik Iran Vs Israel
10 Kelompok Bersenjata hingga Militer Bermusuhan dengan Israel dan AS, Mayoritas Sekutu Iran
Berikut ini 10 Kelompok Bersenjata hingga Militer yang bermusuhan dengan Israel dan AS, Mayoritas Sekutu Iran.
TRIBUNNEWS.COM - Inilah 10 kelompok bersenjata serta militer, khususnya di negara Timur Tengah yang menjadi musuh Israel serta Amerika Serikat (AS).
Diketahui kelompok-kelompok tersebut belakangan ini tengah menjadi sorotan, terlebih di tengah konflik panas negara-negara di Timur Tengah, termasuk Israel Vs Palestina, Israel Vs Lebanon hingga Iran Vs Israel.
Kini terbaru konflik Iran Vs Israel makin diperparah usai Amerika Serikat (AS) lakukan serangan ke Iran, Sabtu (21/6/2025).
Dirangkum Tribunnews, berikut kelompok bersenjata juga militer yang menjadi musuh Israel serta AS, dua negara yang saling bersekutu tersebut:
1. Hamas (Al-Qassam)
Hamas merupakan kelompok bersenjata Palestina dan gerakan politik di Jalur Gaza.
Pada 7 Oktober 2023, mereka menyerang Israel, menewaskan sekitar 1.200 orang dan mengambil lebih dari 250 sandera, mengutip BBC.
Lantas setelah itu Israel menyerang Gaza, dan menjadi genosida besar-besaran di Gaza, menewaskan puluhan ribu warga Palestina.
Hamas, ditetapkan AS, Inggris, Israel sebagai organisasi teroris.
Hingga kini, termasuk lewat sayap militernya Brigade Al-Qassam, Hamas melakukan serangan ke Israel.
Diketahui Iran merupakan sekutu Hamas.
Baca juga: Jawaban Putin Diminta Ali Khamenei Bantu Iran, Sindir Serangan Amerika, Mau Bantu Perang?
2. Al-Quds
Brigade Al-Quds, merupakan sayap militer gerakan Jihad Islam.
Kelompok ini hingga saat ini masih berjuang melakukan serangan dalam rangka kemerdekaan Palestina dari genosida Israel.
Termasuk pada serangan Mei 2025 lalu, Brigade Al-Quds, merilis rekaman penyergapan kompleks yang menargetkan pasukan pendudukan Israel yang telah maju ke lingkungan Sheja’iyya, sebelah timur Kota Gaza, mengutip Palestine Chronicle.
Menurut kelompok itu, para pejuang mereka melakukan operasi teknik canggih, meledakkan bom yang ditinggalkan oleh pasukan Israel bersama dengan alat peledak yang menembus, menyerang kendaraan militer Israel yang beroperasi di daerah tersebut.
Rekaman itu menunjukkan para pejuang bersiap untuk operasi, kedatangan kendaraan Israel di lokasi penyergapan, dan saat ledakan, dengan gumpalan tebal asap naik ke udara saat perangkat meledak.
3. Houthi
Houthi Yaman adalah kelompok bersenjata di Yaman asal Zaidi, yang merupakan kelompok minoritas Muslim Syiah di negara itu.
Houthi dibentuk pada tahun 1990-an untuk memerangi pemerintahan Presiden Ali Abdullah Saleh, yang mereka anggap korup pada saat itu.
Nama kelompok ini diambil dari pendirinya, Hussein al Houthi, mereka juga menyebut diri mereka sebagai Ansar Allah atau Penolong Agama Allah, mengutip BBC.
Kelompok Houthi Yaman dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (21/6/2025) mengatakan bahwa pihaknya akan menargetkan kapal-kapal AS jika Washington menyerang Iran.
"Jika Amerika terlibat dalam serangan dan agresi terhadap Iran, angkatan bersenjata (pasukan Houthi) akan menargetkan kapal dan kapal perang AS di Laut Merah," kata juru bicara militer Houthi, Yahya Sarea, dalam pernyataan yang disiarkan oleh stasiun televisi kelolaan Houthi, al-Masirah TV.
"Kami berdiri bersama Iran. Kami tidak akan membiarkan Amerika dan entitas kriminalnya menjalankan rencana mereka di kawasan ini," lanjutnya.
Dalam konflik di Gaza, Houthi Yaman ikut serta membela Palestina, serangan pemberontak Houthi dimulai tak lama setelah perang Israel dan Hamas pecah pada 7 Oktober, mereka akan menargetkan kapal apa pun yang berlayar menuju Israel.
4. Hizbullah
Hizbullah merupakan partai politik Lebanon Syiah dan kelompok militan yang pertama kali muncul selama perang saudara Lebanon sebagai milisi setelah invasi Israel ke negara itu pada tahun 1982.
Sejak tahun 2000an, ia telah menjadi salah satu kekuatan politik terkemuka di Lebanon, sebuah negara multikonfesional yang sistem politiknya sebagian besar terbagi di sepanjang garis sektarian, mengutip Britannica.
Hizbullah memiliki hubungan dekat dengan Iran.
Termasuk dirinya juga merupakan sekutu Hamas, di konfliknya dengan Israel.
Hizbullah telah beberapa kali melakukan serangan ke Israel.
5. Islamic Resistance in Iraq (IRI)
Islamic Resistance in Iraq atau Perlawanan Islam di Irak (IRI), sebuah kelompok payung kelompok bersenjata yang didukung Iran.
Dalam beberapa bulan terakhir, kelompok-kelompok yang didukung Iran di Irak dan Suriah yang beroperasi di bawah bendera IRI telah meluncurkan sekitar 170 serangan terhadap pangkalan AS.
Hal ini sebagai respons usai AS mendukung Israel dalam genosidanya di Gaza, mengutip Al Jazeera.
6. Al-Qaeda
Al-Qaeda adalah organisasi transnasional Islam Sunni militan yang didirikan oleh Osama bin Laden, Abdullah Azzam, dan relawan Arab lainnya.
Tujuan utamanya adalah untuk mengurangi pengaruh asing terhadap negara-negara Islam.
Dan juga membangun kekhalifahan global.
Tak sedikit negara yang memberikan label Al-Qaeda sebagai kelompok teroris.
Al-Qaeda muncul pada akhir 1980an selama perang Soviet-Afghanistan, didorong oleh sentimen anti-Soviet dan keinginan untuk mempertahankan tanah Muslim.
Ideologinya berakar pada interpretasi Salafi-jihadis tentang Islam, mengadvokasi revolusi Islam global dan pembentukan kekhalifah
7. IRGC
Mengutip Council On Foreign Relation, menyebut Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) adalah salah satu organisasi paling kuat di Iran.
IRGC dipahami sebagai pembela utama revolusi 1979, dan sekarang menjadi penghubung kritis dengan kelompok-kelompok militan Islam yang menentang Israel dan AS.
Kini IRGC tengah bekerja keras menghadapi serangan Israel.
Termasuk serangan AS tempo hari.
Diketahui Iran merupakan sekutu Rusia.
8. Al-Ashtar Brigades
Brigade al-Ashtar adalah cabang paramiliter dari Perlawanan Islam di Bahrain, sebuah kelompok militan Islam Syiah.
Brigade al-Ashtar ditunjuk sebagai organisasi teroris termasuk oleh AS.
Pada 2024 lalu Brigade Ashtar Bahrain telah menyerang sasaran Israel dengan menggunakan drone, dan tindakan mereka dilakukan sebagai bentuk solidaritas untuk warga Gaza.
Brigade Bahrain mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis (2/4/2024) bahwa targetnya adalah markas perusahaan yang bertanggung jawab atas transportasi darat di Israel (Trucknet), mengutip Palestine Chronicle.
Meski keterangannya disampaikan pada Kamis, namun operasi tersebut dilakukan pada 27 April 2024.
“Perlawanan Islam di Bahrain mengumumkan penargetan markas besar perusahaan Israel yang bertanggung jawab atas transportasi darat di entitas Zionis (Trucknet) di kota Umm al-Rashrash di wilayah pendudukan Palestina (Eilat), pada hari Selasa, 27 April 2024, menggunakan drone."
9. Kataib Hizbullah
Walaupun bernama sama, namun Kata'ib Hizbullah berbeda dengan Hizbullah.
Kataib Hizbullah telah aktif dalam Perang di Irak [(2013–2017), kelompok ini diperintahkan oleh Abu Mahdi al-Muhandis.
Namun ia ia tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS pada tahun 2020.
Kelompok ini berusaha untuk membentuk pemerintah yang berpihak pada Iran di Irak, mengusir pasukan Amerika dari negara itu, dan memajukan kepentingan regional dan internasional Iran di Irak dan wilayah tersebut, mengutip Wikipedia.
Kelompok ini bertanggung jawab atas pembunuhan ratusan tentara AS dan mengambil bagian sentral dalam melakukan serangan terhadap target AS di Irak dan bertindak sebagai bagian dari Axis of Resistance.
Kata'ib Hizbullah telah menerima pelatihan ekstensif, pendanaan, dukungan logistik, senjata, dan intelijen dari dinas intelijen militer luar negeri IRGC, Pasukan .
10. Lion's Den
Mengutip Al Jazeera, Lion's Den, sempat tenar lantaran muncul dari Nablus, di Tepi Barat yang diduduki utara, dan tampaknya mengubah wajah perlawanan Palestina.
The Lions 'Den telah mendapatkan ketenaran atas serangan terhadap pos pemeriksaan, tentara dan permukiman Israel.
Anggota Lion's Den kebanyakan pemuda berusia 20 tahunan.
Lion's Den memiliki hubungan individu dengan empat partai politik tradisional Palestina utama: Fatah, Hamas, Jihad Islam, dan Front Populer untuk Pembebasan Palestina, mengutip Al Jazeera.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.