10 Tempat Paling Terisolasi di Dunia, termasuk Pulau Socotra di Yaman

TRIBUNNEWS.COM - Ada sejumlah wilayah di dunia yang terisolasi dari dunia luar karena berbagai faktor.

Wilayah tersebut terisolasi karena lokasi geografis yang terpencil hingga kebijakan pemerintah yang membatasi interaksi dengan dunia luar.

Meskipun demikian, setiap wilayah tersebut memiliki keunikan tersendiri dalam menjaga identitasnya.

Lantas, wilayah mana saja yang terisolasi dari dunia luar? Berikut ini daftarnya.

1. Korea Utara

Korea Utara membatasi ketat akses informasi dan perjalanan, dengan internet global nyaris tak ada dan izin bepergian sangat terbatas.

Pembatasan ini memperkuat kontrol rezim terhadap warganya dan mencegah penetrasi budaya luar.

Meskipun ada sedikit pasar gelap, pemerintah secara umum menutup diri agar tidak terpengaruh oleh negara lain.

2. Tristan da Cunha

Tristan da Cunha adalah pulau paling terpencil yang dihuni manusia di dunia dengan populasi sekitar 250–300 jiwa. 

Tidak ada bandara—akses hanya via kapal yang berangkat dari Cape Town, Afrika Selatan, sekitar 6 hari sekali.

Baca juga: 10 Negara Ini Tak Punya Militer, Bagaimana Strategi Keamanannya?

Ekonomi pulau yang menjadi bagian Britania Raya ini fokus pada pertanian dan perikanan skala kecil, dengan kehidupan sangat mandiri dan minim interaksi asing.

3. Pitcairn Islands

Pitcairn adalah wilayah Inggris di Samudra Pasifik dengan hanya sekitar 50 penduduk.

Pulau ini hanya bisa dijangkau lewat kapal bulanan dan memiliki fasilitas sederhana seperti kantor pos dan toko terbatas.

Meski penduduknya modern, lokasi geografis membuatnya tetap sangat terisolasi.

4. Easter Island (Rapa Nui)

Easter Island, bagian dari Chili di Pasifik, terletak sekitar 3.500 km dari daratan utama.

Fokus utama adalah pelestarian patung Moai dan budaya lokal, serta wisata dengan frekuensi penerbangan terbatas. 

Keragaman budaya dan geografis membuatnya terkenal, tapi tetap sulit diakses.

5. Longyearbyen 

Longyearbyen merupakan pemukiman terbesar di Svalbard, Norwegia, yang berada dekat Kutub Utara dengan sekitar 2.600 penduduk.

Tinggal di lingkungan ekstrem dengan kondisi kutub malam dan siang panjang, akses transportasi terbatas.

Penduduk lebih banyak fokus pada penelitian iklim, ilmu alam, dan pariwisata khusus, dikutip dari timesofindia.indiatimes.com.

6. Oymyakon

Oymyakon dikenal sebagai tempat tertinggi suhu terendah yang pernah tercatat di dunia, dengan musim dingin ekstrim hingga −58 °C.

Berlokasi di Siberia, Rusia, wilayah ini dikelilingi tundra luas tanpa akses jalan tol, perjalanan darat sulit dan panjang. 

Kehidupan masyarakat sangat sederhana dengan ketergantungan pada persediaan lokal dan sumber daya alam, dikutip dari newsweek.com.

7. North Sentinel Island

Pulau Sentinel adalah salah satu wilayah paling tertutup di dunia, dihuni oleh suku Sentinel yang menolak kontak luar.

Pemerintah India menjaga isolasi mereka dengan melarang kunjungan dan pemberitahuan zona larangan.

Kontak dengan suku ini dianggap ilegal dan berbahaya, sehingga pulau ini tetap luar kendali bagi dunia luar.

8. Bhutan

Bhutan menerapkan isolasi budaya sejak abad ke-17 hingga pertengahan abad ke-20, membatasi media dan pengaruh luar.

Negara ini memperkenalkan televisi dan internet baru sejak 1999, secara bertahap membuka diri sambil menjaga warisan budaya lokal.

Fokus akhirnya beralih ke pembangunan berkelanjutan tanpa mengorbankan identitas nasional.

9. Lesotho

Lesotho adalah satu-satunya negara yang sepenuhnya dikelilingi oleh negara lain (Afrika Selatan), menjadikannya sangat terisolasi secara geografis.

Letaknya di dataran tinggi menghambat konektivitas jalur darat dan akses logistik.

Sistem ekonomi dan kesejahteraan sangat bergantung pada Afrika Selatan.

10. Socotra

Socotra adalah pulau lepas pantai Yaman di Laut Arab yang dikenal karena biodiversitas uniknya.

Pulau ini terpencil, dengan akses terbatas melalui kapal atau penerbangan jarak jauh.

Isolasi telah melindungi banyak spesies endemik yang tidak ditemukan di tempat lain, dikutip dari bonvoyaged.com.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)