Teknologi
Spesifikasi Roket Chunmoo: Sistem Artileri Canggih Korea Selatan yang Mampu Jangkau 290 Kilometer
K239 Chunmoo, sistem roket canggih buatan Korea Selatan, sanggup tembak rudal jarak jauh hingga 290 km dengan akurasi tinggi dan mobilitas tinggi.
TRIBUNNEWS.COM - K239 Chunmoo adalah sistem peluncur roket ganda (MLRS) canggih buatan Korea Selatan.
Roket ini dirancang untuk mobilitas tinggi dan daya tembak jarak jauh.
Dikembangkan oleh Hanwha Defense, sistem ini menjadi andalan militer Korea Selatan untuk menghadapi ancaman jarak jauh, termasuk dari Korea Utara.
Berbasis pada sasis Hanwha 8×8, K239 Chunmoo memiliki panjang 9 meter, tinggi 3 meter, dan berat tempur sekitar 25 ton.
Kendaraan ini mampu melaju hingga 90 kilometer/jam di jalan raya dan menjangkau hingga 800 kilometer dalam satu pengisian bahan bakar.
Sistem Chunmoo membawa dua kontainer roket modular yang dapat diisi ulang dalam waktu 5 hingga 10 menit.
Setiap kontainer bisa diisi berbagai jenis roket, menjadikannya sangat fleksibel dalam berbagai situasi tempur.
Pilihan muatan roket Chunmoo antara lain:
- 20 roket tak berpemandu 130 mm dengan jangkauan 30 kilometer
- 6 roket tak berpemandu 227 mm dengan jangkauan 45 kilometer
- 6 roket berpemandu 239 mm dengan jangkauan 80 kilometer
- 2 roket berpemandu 400 mm yang bisa mencapai lebih dari 200 kilometer
- 1 rudal balistik 600 mm dengan jangkauan hingga 290 kilometer
Baca juga: Spesifikasi Perangkat untuk Bisa Mengerjakan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2025
Roket berpemandu Chunmoo dilengkapi sistem navigasi GPS/INS dan memiliki dua mode ledakan.
Tumbukan langsung untuk menghantam personel dan ledakan tertunda untuk menghancurkan bunker atau perlindungan beton.
Untuk pengoperasian, Chunmoo dilengkapi sistem kendali tembakan terkomputerisasi (FCS) berbasis kendaraan 4×4.
FCS ini mendukung penembakan langsung dan tidak langsung dengan akurasi tinggi.
Kabin kendaraan dilapisi baja untuk perlindungan dari tembakan senjata ringan dan serpihan artileri.
Chunmoo juga dirancang tahan terhadap ancaman nuklir, biologi, dan kimia (NBC), menjadikannya cocok untuk kondisi tempur ekstrem.
Setiap peluncur Chunmoo didampingi kendaraan pengangkut amunisi yang membawa empat pod isi ulang menggunakan sasis serupa.
Dengan daya serang besar, fleksibilitas tinggi, dan kemampuan operasional cepat, K239 Chunmoo menjadi salah satu sistem roket modern paling efektif saat ini.
Dikutip dari army-technology, simak spesifikasi yang telah Tribunnews.com rangkum berikut ini.
Spesifikasi Roket K239 Chunmoo (K-MLRS)
Asal: Korea Selatan
Produsen: Hanwha Defense
Tipe: Sistem peluncur roket ganda bergerak sendiri (MLRS)
Tahun pengembangan: 2009–2013
Mulai operasi: 2015
Baca juga: Spesifikasi BYD Seal yang Terbakar di Palmerah Jakarta, Sedan Listrik Mewah Penuh Teknologi
Dimensi:
- Panjang: 9 meter
- Tinggi: 3 meter
- Berat tempur: 25 ton
- Kapasitas awak: 3 orang
- Sasis kendaraan: Hanwha 8×8 (Korea), Jelcz (Polandia)
- Kecepatan maksimal: 90 kilometer/jam
- Jarak jelajah: 800 kilometer
Mobilitas medan:
- Naik tangga vertikal: 0,6 m
- Gradien maksimum: 60 persen
- Kemiringan samping: 30 persen
- Parit yang dapat dilintasi: 1,4 m
- Kedalaman arungan: 1,2 m
Persenjataan:
- 2 pod roket modular isi ulang
- Roket 130 mm (20 unit per pod, jangkauan 30 kilometer)
- Roket 227 mm (6 unit per pod, jangkauan 45 kilometer)
- Roket 239 mm berpemandu (6 unit per pod, jangkauan 80 kilometer)
- Roket 400 mm berpemandu (2 unit per pod, jangkauan >200 kilometer)
- Rudal balistik 600 mm (1 unit, jangkauan 290 kilometer)
Sistem pemandu: GPS/INS
Modus ledakan: Ledakan tumbukan dan ledakan tertunda
Sistem kendali tembakan: Fire Control System (FCS) terkomputerisasi
Perlindungan: Kabin baja anti peluru ringan dan serpihan, perlindungan NBC
Kendaraan pendukung: Kendaraan amunisi membawa 4 pod isi ulang
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.