Konflik India dan Pakistan
Tak Ada Baku Tembak Sepanjang Malam, Situasi di Perbatasan India dan Pakistan Dilaporkan Tenang
India dan Pakistan telah mencapai kesepahaman untuk menghentikan semua tindakan militer di darat, udara, dan laut, keadaan dilaporkan tenang.
TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang India dan Pakistan mengatakan tidak ada baku tembak yang dilaporkan sepanjang malam di wilayah yang dijaga ketat oleh militer di antara negara mereka, Senin (12/5/2025).
Situasi antara India dan Pakistan tidak saling tembak tersebut, merupakan pertama kali terjadi dalam beberapa hari terakhir.
India dan Pakistan telah mencapai kesepahaman untuk menghentikan semua tindakan militer di darat, udara, dan laut pada Sabtu (10/5/2025) lalu.
Kesepahaman ini berhasil dicapai dalam gencatan senjata yang ditengahi Amerika Serikat (AS) untuk menghentikan meningkatnya permusuhan antara dua rival bersenjata nuklir yang mengancam perdamaian regional.
“Malam itu sebagian besar berlangsung damai di Jammu dan Kashmir, dan wilayah lain di sepanjang perbatasan internasional,” ujar militer India dalam sebuah pernyataan, Senin, dilansir AP News.
Militer India menambahkan bahwa tidak ada insiden yang dilaporkan.
Semua Pilot India Telah Kembali
Diberitakan Al Arabiya, Angkatan Udara India mengatakan bahwa "kerugian adalah bagian dari pertempuran", Minggu (11/5/2025).
Namun, India menambahkan bahwa semua pilotnya telah kembali ke rumah setelah bertempur dengan Pakistan minggu ini, menanggapi pertanyaan apakah pasukan tersebut mengalami kerugian.
Sementara, seorang juru bicara militer Pakistan mengatakan kepada Reuters pada Rabu (7/5/2025), bahwa lima pesawat India telah ditembak jatuh, tetapi klaim tersebut tidak dikonfirmasi oleh India.
Pada hari Rabu, empat sumber pemerintah di Kashmir India mengatakan kepada Reuters bahwa tiga jet tempur jatuh di wilayah federal tersebut, beberapa jam setelah India mengatakan pihaknya menyerang sembilan lokasi “infrastruktur teroris” Pakistan di seberang perbatasan.
Baca juga: Bahawalpur dalam Sorotan, Serangan Terakhir Sebelum India-Pakistan Sepakati Gencatan Senjata
Pakistan Berkomitmen Tegakkan Gencatan Senjata
Juru bicara militer Pakistan, Letjen Ahmad Sharif, mengatakan pada Minggu malam bahwa Pakistan tetap berkomitmen untuk menegakkan gencatan senjata dan tidak akan menjadi yang pertama melanggarnya.
Ia juga mengonfirmasi bahwa pejabat militer senior dari kedua negara akan berbicara melalui telepon pada hari Senin.
Segera setelah pengumuman gencatan senjata pada hari Sabtu, Pakistan membuka kembali semua bandaranya dan memulihkan operasi penerbangan.
India menindaklanjutinya pada hari Senin dengan membuka kembali 32 bandara yang ditutup sementara di wilayah utara dan barat karena meningkatnya ketegangan.
“Diinformasikan bahwa bandara-bandara ini sekarang tersedia untuk operasi pesawat sipil dengan segera,” kata Otoritas Bandara India dalam sebuah pernyataan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.