Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Pertukaran Sandera Berlanjut Hari Ini, Enam Tawanan Israel Ditukar 602 Tahanan Palestina

Hamas kembali menyerahkan 6 tawanan Israel pada Sabtu (22/2/2025). Sebagai imbalannya, Israel membebaskan 602 tahanan Palestina dalam tahap terakhir

Tangkapan Layar YouTube Al Jazeera English
PEMBEBASAN SANDERA - Tangkapan Layar YouTube Al Jazeera English pada Minggu (16/2/2025), menunjukkanHamas menyerahkan tawanan Israel diserahkan kepada ICRC pada Sabtu (15/2/2025). Untuk pekan ini, Hamas kembali menyerahkan 6 tawanan Israel, sedangkan Israel membebaskan 602 tahanan Palestina dalam tahap terakhir. 

TRIBUNNEWS.COM - Kelompok pejuang Palestina Hamas kembali melanjutkan kesepakatan pembebasan sandera dengan menyerahkan enam tawanan Israel hari ini, Sabtu (22/2/2025).

Pertukaran ini digelar setelah sempat ada masalah seputar pengembalian jenazah yang salah diidentifikasi pekan ini dari Hamas ke Israel.

Buntut masalah ini, agenda pertukaran sandera sempat terancam gagal, mengancam gencatan senjata yang rapuh di Gaza.

Namun, setelah kesalahpahaman tersebut rampung, Israel dan Hamas sepakat melanjutkan pertukaran sandera  di Gaza hari ini.

Enam sandera yang akan dibebaskan di antaranya ada Eliya Cohen (27 tahun), Tal Shoham, (40 tahun), Omer Shem Tov (22 tahun), dan Omer Wenkert, (23 tahun). Mereka ditangkap Hamas selama serangan ke Israel pada 7 Oktober 2023.

Sementara dua lainnya, Hisham Al-Sayed (36 tahun) dan Avera Mengistu (39 tahun) ditahan Hamas sejak mereka memasuki Gaza secara terpisah dalam keadaan yang tidak dapat dijelaskan sekitar satu dekade lalu.

Adapun keenam sandera Israel yang dibebaskan Hamas merupakan kelompok terakhir yang masih hidup dari 33 orang yang disepakati akan dibebaskan di gencatan senjata tahap pertama.

Mengutip BBC International, para sandera diperkirakan akan diserahkan sekitar pukul 08.30 pagi (06.30 GMT).

Hingga kini Hamas belum menjelaskan secara detail di mana pertukaran sandera akan digelar.

Meski begitu kemungkinan serah terima akan dilakukan di Khan Younis, Gaza selatan.

Israel Bebaskan 602 Tahanan Palestina

Sebagai imbalannya, Israel mengumumkan bahwa pihaknya akan membebaskan 602 tahanan Palestina dalam tahap terakhir pertukaran yang telah berlangsung sejak 19 Januari.

Di antara mereka yang dibebaskan, 445 adalah warga Palestina dari Gaza yang diculik militer Israel setelah serangan Hamas pada 7 Oktober.

Baca juga: Hamas Bantah Tuduhan Israel Soal Kematian Sandera Kfir dan Ariel Bibas

Sebanyak 60 orang lainnya tengah menjalani masa hukuman penjara yang panjang, 50 napi menjalani hukuman penjara seumur hidup, dan 47 orang yang ditangkap kembali setelah pertukaran tahanan tahun 2011.

Hal itu diungkap langsung oleh juru bicara kelompok advokasi Klub Tahanan Palestina, Amani Sarahneh sebagaimana dilansir Al Arabiya, Sabtu (22/2/2025).

Namun sebagai catatan, dalam pembebasan kali ini nantinya 108 tahanan yang akan dideportasi ke luar Israel dan wilayah Palestina.

Negosiasi Tahap Kedua Gencatan Senjata Dimulai

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved