Konflik Palestina Vs Israel
Kemenlu Thailand Apresiasi Langkah Hamas Bebaskan 5 Warga Mereka ke Israel dalam Pertukaran Sandera
Diperkirakan Menteri Luar Negeri Thailand, Maris Sangiampongsa juga akan ikut terbang untuk menjemput mereka di Tel Aviv
Status sekutu utama Israel di Asia ini bisa dilihat dalam kesepakatan bilateral antara kedua negara pada 16 Januari 2025 lalu.
Dikutip dari Bangkok Post, hubungan kerjasama tersebut tercermin dalam pembukaan 13.000 lowongan pekerjaan di sektor pertanian Israel yang khusus ditujukan untuk warga Thailand pada tahun ini.
Kerjasama bilateral tersebut disampaikan oleh Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Israel, Avi Dichter.
Kesepakatan ini terwujud setelah Menteri Tenaga Kerja Thailand, Phiphat Ratchakitprakarn, bersama Direktur Jenderal Departemen Ketenagakerjaan Thailand, Somchai Morakotsriwan, melakukan pembicaraan dengan Avi Dichter.
Pernyataan ini juga dibenarkan oleh Phiphat Ratchakitprakarn yang mengungkapkan bahwa ia bertemu langsung dengan Avi Dichter pada hari Selasa (14/1/2025) di Beit Hilkia Moshav.
Dalam kunjungan tersebut, Phiphat dan Somchai diajak oleh Avi untuk mengunjungi peternakan Leafresh yang fokus pada budidaya sayuran hidroponik.
Selama kunjungan itu, mereka bertemu dengan 15 pekerja Thailand yang tengah mempelajari teknologi pertanian pintar di Israel, termasuk penggunaan sistem komputer untuk mengontrol sensor kualitas air, suhu, dan pemupukan tanaman.

Selain itu, delegasi Thailand juga mengunjungi peternakan agrivoltaik yang mengintegrasikan energi surya dengan teknik pertanian canggih. Peternakan ini mempekerjakan 74 pekerja, termasuk pekerja Thailand yang memperoleh pendapatan sekitar 60.000 baht atau Rp 28,45 juta per bulan.
Setelah mengunjungi peternakan, delegasi Thailand melanjutkan diskusi dengan Avi Dichter mengenai penambahan kuota pekerja pertanian dari Thailand.
Setelah beberapa pembicaraan, Israel akhirnya mengumumkan kerjasama eksklusif ini.
Phiphat menyambut baik pembukaan 13.000 lowongan pekerjaan dari Israel. Ia mengungkapkan bahwa kementeriannya siap menyediakan lebih banyak pekerja untuk sektor pertanian di Israel dan berharap kerjasama ini akan membawa hubungan yang saling menguntungkan antara kedua negara.
Phiphat juga berharap Israel dapat terus berbagi pengetahuan dan informasi terkait sektor pertanian dan peternakan dengan pekerja Thailand, sementara pekerja Thailand dapat membantu meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi pertanian di Israel.
Ia juga menegaskan bahwa otoritas terkait, khususnya Otoritas Kependudukan dan Imigrasi Israel (PIBA), akan mendukung proses kerjasama ini.
(Tribunnews.com/Bobby)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.