Minggu, 5 Oktober 2025

WNI Ditembak Polisi Malaysia

Beda Pernyataan, Dubes RI Sebut WNI yang Selamat usai Ditembak Aparat Malaysia Bantah Melawan

WNI di Malaysia membantah telah melakukan perlawanan terkait kasus penembakan oleh aparat Malaysia di perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia.

Pragativadi.com
WNI DITEMBAK - Ilustrasi penembakan. WNI di Malaysia membantah telah melakukan perlawanan terkait kasus penembakan oleh aparat Malaysia di perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia yang terjadi pada Jumat (24/1/2025). 

"Muhammad Hanafiah ini baru saja operasi dan saat ini kondisinya stabil. Mudah-mudahan dapat segera pulih dengan normal," tuturnya.

Beda Keterangan dari Malaysia, Sebut WNI Lakukan Perlawanan

Sebelumnya, pernyataan terkait kronologi berbeda disampaikan oleh pihak polisi Malaysia.

Adapun menurut media Malaysia, Freemalaysiatoday pada artikel yang diterbitkan pada Minggu (26/1/2025), lima WNI yang berada di dalam perahu menabrak kapal APMM yang tengah berpatroli di perairan Tanjung Rhu, Selangor.

Usai ditabrak, anggota APMM pun lantas melakukan penembakan terhadap para WNI tersebut dengan dalih pembelaan diri.

Bahkan, menurut APMM, ada WNI yang membawa senjata tajam.

"Apalagi disebutkan  dua tersangka dari kapal, bersenjata parang, menyerang mereka," kata salah satu anggota APMM, Hussein.

Sementara, Direktur Maritim Selangor, Abdul Muhaimin Saleh, menginformasikan terkait adanya kapal fiber yang terdampat sekitar 0,4 mil di barat daya Pulau Carey pada Sabtu (25/1/2025).

"Dua orang yang diduga warga negara Indonesia ditemukan di dalam perahu. Satu orang dipastikan meninggal di tempat kejadian, sementara satu orang lainnya terluka dan dibawa ke Rumah Sakit Klang untuk menjalani perawatan," katanya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait WNI Ditembak Polisi Malaysia 

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved