Kisah Donald Trump Langsung Minta Nomor Telepon Saat Incar Pujaan Hatinya Tapi Ditolak

TRIBUNNEWS.COM, AS -  Donald Trump baru saja dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) pada 20 Januari 2025.

Di luar jabatannya itu, masa lalu kehidupan rumah tangga Donald Trump juga tak luput dari perhatian media AS.

Donald Trump tercatat telah menikah tiga kali dan dua kali bercerai.

Dia pernah menikah dengan Ivana Trump dari tahun 1977-1990.

Kemudian menikahi Marla Maples dari 1993-1999.

Dan kini Donald Trump masih setia dengan Melania Trump sebagai istrinya yang ketiga dari sejak 2005.

Donald Trump kini memiliki lima anak dari tiga kali pernikahannya yakni Don Jr., Eric, Ivanka, Tiffany, dan Baron.

Kisah Romantis Pertemuan dengan Melania Trump

Donald Trump pertama kali bertemu dengan Melania Knauss (nama panggilannya sebelum menikah dengan Donald Trump) pada September 1998.

Keduanya bertemu  di sebuah pesta New York Fashion Week yang diselenggarakan oleh mantan agen model Paolo Zampolli.

Saat itu, Donald baru saja berpisah dari istri keduanya, Marla Maples.

Melania, seorang model kelahiran Slovenia, baru saja pindah ke AS untuk mengejar kariernya.

Namun reaksi dari cinta mereka tidak terjadi secara instan. 

Seperti yang diceritakan Melania dalam wawancaranya dengan Harper's Bazaar pada tahun 2016.

Dia tidak langsung terkesan ketika Donald Trump yang kala itu meminta nomor teleponnya.

"Ia menginginkan nomor teleponku, tetapi ia sedang bersama seorang teman kencan, jadi tentu saja aku tidak memberikannya," kata Melania.

Ini tentu saja sebuah momen yang lucu sekaligus menggelikan bagi Melania.

Namun sebaliknya, Melania tidak langsung memberikan nomor teleponnya.

Dia mengambil pendekatan yang berani dengan justru meminta nomor telepon Donald Trump. 

"Aku tidak akan memberikan nomor teleponku, berikan saja nomor teleponmu dan aku akan meneleponmu," cerita Melania kepada Donald Trump.

Itu bukan hanya untuk menguji Donald Trump etapi juga untuk mengukur nomor telepon seperti apa yang akan ia berikan.

"Aku ingin tahu apakah itu nomor telepon kantor. Bagaimana jika itu nomor telepon kantor?" tambahnya sambil menertawakan keraguannya.

Donald Trump menanggapi dengan memberikan semua nomor teleponnya, termasuk nomor telepon kantornya, Mar-a-Lago.

Bahkan Trump memberikan nomot  telepon rumahnya di New York.

Hal itu menarik perhatian Melania dan ia segera terpesona oleh "vitalitas" dan "energi" Donald.

Cerita itu juga dibukukan dalam memoar yang dirilis Melania Trump pada Oktober 2024 lalu.

Dalam buku setebaal 256 halaman itu, yang diberi judul Melania, sebagian besar tidak memuat detail pribadi kehidupan mantan model Slovenia itu.

“Sejak percakapan kami dimulai, saya terpikat oleh pesonanya dan sifatnya yang santai,” ungkapnya.

Diajak Kencan di Tongkrongan Para Selebriti Hollywood

Pada kencan pertama mereka, Donald mengajaknya makan malam.

Kemudian mereka  ke Moomba, yang pada akhir tahun 90-an merupakan tempat nongkrong paling ramai di New York yang dipenuhi selebriti Hollywood.

"Ingat Moomba?" tanyanya saat wawancara.

 "Tempat itu luar biasa, bukan? Aku ingat malam itu seperti dua bulan yang lalu."

Kesempatan Kedua: Dari Putus Cinta hingga Kembali Bertemu
Meskipun percikan awal sudah ada, hubungan Donald dan Melania menghadapi gangguan singkat.

Pada tahun 2000, Donald mengumumkan pencalonannya untuk nominasi presiden Partai Reformasi, yang menyebabkan perpisahan singkat antara pasangan itu.

Meskipun demikian, tarikan di antara mereka kuat.

Dan pada Februari 2000, setelah Donald meninggalkan kampanye politiknya, mereka menghidupkan kembali romansa mereka.

Selama beberapa tahun berikutnya, hubungan mereka terus berlanjut.

Setelah beberapa tahun bersama,  Trump melamar Melania di Met Gala 2004.

Momen yang kemudian dia gambarkan sebagai kejutan.

Keduanya menikah tahun berikutnya dalam sebuah upacara mewah di perkebunan Trump di Mar-a-Lago.

Kelahiran putra mereka yang kontroversial
Pada tahun 2006, mereka menyambut kelahiran putra mereka, Barron. 

Putranya dituduh autis dan Melania mengatakan itu tuduhan kejam.

Hal itu juga dia bahas dalam bukunya.

Komedian Rosie O'Donnell mengunggah status di media sosial yang menyatakan bahwa anak berusia 10 tahun itu menderita autisme, dengan menyertakan video yang memperlihatkan perilaku dan bahasa tubuhnya di berbagai acara.

"Saya merasa ngeri dengan kekejaman tersebut," tulis Trump dalam buku tersebut.

"Jelas bagi saya bahwa dia tidak tertarik untuk meningkatkan kesadaran tentang autisme. Saya merasa bahwa dia menyerang anak saya karena dia tidak menyukai suami saya."

Ia mengatakan bahwa meskipun "tidak ada yang memalukan tentang autisme", putranya, yang kini berusia 18 tahun, tidak autis.

Donnell kemudian meminta maaf atas unggahannya, yang membuat MelaniaTrump  "marah".

Merenungkan pernikahan mereka bertahun-tahun kemudian, Melania menyebutnya "fantastis," menekankan pengertian yang mereka miliki bersama.

Pernikahan mereka telah berlangsung hampir dua dekade.

Menjadikannya pernikahan terlama dari tiga pernikahan Donald Trump.

Meskipun Melania sebagian besar tidak muncul di depan publik selama kampanye presiden suaminya, kehadirannya telah menjadi sumber kekuatan bagi Donald.

Terutama ketika dia selamat dari upaya pembunuhan selama siklus pemilihan 2024.

Dukungan publik Melania menegaskan kembali ketahanan hubungan mereka.

Saat mereka bersiap untuk kembali ke Gedung Putih, dinamika pasangan itu dan kekuatan kemitraan mereka terus menarik perhatian publik.

Sumber: The Times/India Times/BBC