Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Pertempuran Masuki Fase Baru, Hizbullah Balas Israel dengan Roket, Desak Zionis Akhiri Perang Gaza

Saat ini, Hizbullah sudah berada dalam fase baru dalam pertempurannya melawan Israel.

Penulis: Nuryanti
Editor: Febri Prasetyo
khaberni/HO
Ilustrasi. Seorang prajurit Israel berlari untuk berlindung saat roket Hizbullah menghantam wilayah pendudukan utara Israel. Saat ini, Hizbullah sudah berada dalam fase baru dalam pertempurannya melawan Israel. 

Kemudian ia kembali ke luar untuk melihat apakah ada yang terluka.

"Saya berlari tanpa sepatu, tanpa baju, hanya bercelana."

"Saya berlari ke rumah itu saat semuanya masih terbakar untuk mencari tahu apakah ada orang lain," katanya, Minggu, dikutip dari AP News.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan tiga orang tewas dan empat orang terluka dalam serangan Israel di dekat perbatasan, tanpa menyebutkan apakah mereka warga sipil atau kombatan.

Israel Siap Tingkatkan Tekanan

Di sisi lain, Kepala militer Israel, Herzi Halevi, mengatakan tentaranya siap meningkatkan tekanan terhadap Hizbullah dalam beberapa hari mendatang.

Hal ini disampaikan Herzi Halevi kepada wartawan pada Minggu (22/9/2024).

Herzi Halevi menegaskan Israel berkomitmen untuk memulangkan puluhan ribu warga Israel yang mengungsi akibat pertempuran selama hampir setahun ke rumah mereka.

Ia mengklaim Israel telah menimbulkan kerusakan berat terhadap Hizbullah dalam beberapa minggu terakhir.

Menurutnya, jika kelompok militan Lebanon tersebut belum belajar dari kesalahannya, “mereka akan menerima pukulan lagi dan lagi.”

Halevi menambahkan militer Israel berada pada tingkat kesiapan yang tinggi.

Baca juga: Israel Diduga Jalankan Misi Rahasia di Iran, Tewaskan Beberapa Orang, Media IRGC Buka Suara

Gerakan Hizbullah Lebanon meluncurkan rudal ke wilayah Israel. Dalam perkembangan eskalasi di perbatasan, serangan Israel dilaporkan menewaskan dua komandan pasukan elite Radwan Hizbullah, Jumat (10/9/2024).
Gerakan Hizbullah Lebanon meluncurkan rudal ke wilayah Israel. Dalam perkembangan eskalasi di perbatasan, serangan Israel dilaporkan menewaskan dua komandan pasukan elite Radwan Hizbullah, Jumat (10/9/2024). (rntv/tangkap layar)

Tentara Israel juga disebut siap untuk mengambil langkah-langkah tambahan dalam beberapa hari mendatang.

"Kami memiliki banyak kemampuan yang belum kami aktifkan," ujarnya, Minggu, masih dari AP News.

Diberitakan Al Jazeera, Hizbullah telah saling serang di perbatasan selatan Lebanon dengan Israel selama hampir setahun, sejak 8 Oktober 2023 ketika kelompok itu memulai serangannya untuk menghalangi Israel dari perangnya di Gaza.

Israel telah membalas tembakan, meningkatkan dan memperlambat serangannya terhadap salah satu kelompok tempur nonpemerintah yang paling berpengalaman di kawasan tersebut, yang dipersenjatai dengan baik dan teruji dalam pertempuran melawan Israel.

Konflik antara keduanya bukanlah hal baru, melainkan sudah terjadi hampir setengah abad.

Informasi Terbaru Perang Israel-Hamas

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved