Selasa, 30 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

UNICEF Sebut Kampanye Vaksinasi Polio di Gaza Paling Berbahaya dan Sulit di Dunia

UNICEF mengatakan kampanye vaksinasi polio di Gaza telah menjangkau 189.000 anak.

Penulis: Nuryanti
AFP/BASHAR TALEB
Ilustrasi - Warga Palestina berjalan melewati tumpukan sampah di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan pada 18 Juli 2024. UNICEF mengatakan kampanye vaksinasi polio di Gaza telah menjangkau 189.000 anak. 

TRIBUNNEWS.COM - Risiko penyebaran polio di Gaza dan sekitarnya masih tinggi.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Regional Badan Anak-anak PBB (UNICEF) untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Adele Khodr.

Adele Khodr mengatakan, jeda kemanusiaan khusus wilayah harus terus dilakukan untuk melaksanakan dua fase tersisa dari kampanye vaksinasi.

Menurutnya, kampanye vaksinasi polio di Gaza merupakan yang paling berbahaya.

“Ini adalah salah satu kampanye vaksinasi yang paling berbahaya dan sulit di dunia,” ujarnya, Rabu (4/9/2024), dilansir Al Jazeera.

Ia menyebut, kampanye tiga hari yang baru saja berakhir ini merupakan "titik terang yang langka" bagi daerah kantong pesisir tersebut.

"Setelah hampir setahun keluarga mengalami kengerian yang tidak seharusnya dialami oleh pria, wanita, atau anak-anak, minggu ini kita melihat apa yang dapat dicapai dengan kemauan sederhana," jelas Adele Khodr.

Kampanye Vaksinasi Polio di Gaza Melampaui Target

UNICEF mengatakan kampanye vaksinasi polio di Gaza telah menjangkau 189.000 anak.

Jumlah itu melampaui target dan memberikan “titik terang yang langka” di tengah perang yang berlangsung hampir 11 bulan.

Pada Rabu, UNICEF mengatakan, lebih dari 500 tim dikerahkan di seluruh Gaza tengah pada pekan ini, memberikan vaksin kepada anak-anak di bawah usia 10 tahun.

Baca juga: Itamar Ben Gvir Serukan Israel Berhenti Memasok Air dan Listrik ke Gaza

Diberitakan AP News, Israel dan Hamas melakukan jeda terbatas dalam pertempuran untuk memfasilitasi operasi tersebut.

Badan-badan PBB sekarang berharap untuk memperluas operasi tersebut ke wilayah utara dan selatan yang paling parah dilanda perang.

Mereka berharap untuk memvaksinasi total 640.000 anak.

Kampanye ini diluncurkan setelah Gaza melaporkan kasus polio pertama dalam 25 tahun — seorang anak laki-laki berusia 10 bulan, yang kini lumpuh di kaki.

Para pakar kesehatan telah memperingatkan adanya wabah penyakit di wilayah tersebut, tempat sebagian besar orang telah mengungsi, seringkali berkali-kali, dan tempat kelaparan tersebar luas.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan