Senin, 29 September 2025

Topan Gaemi Terjang China setelah Tewaskan 25 Orang di Taiwan dan Filipina

Setidaknya 3 orang tewas di Taiwan dan 22 orang di Filipina akibat Topan Gaemi yang kini mulai menerjang China daratan.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
CNA
Dampak Topan Gaemi di Taiwan. 

Upaya pencarian masih berlangsung, tambahnya.

Sementara di Filipina, pihak berwenang tengah mencari seorang awak kapal yang hilang.

Otoritas Filipina juga harus berpacu dengan waktu untuk mengatasi tumpahan minyak besar yang menuju Manila.

Topan Super

Peta menunjukkan jalur Topan Gaemi dan perkiraan waktu pendaratan berikutnya
Peta menunjukkan jalur Topan Gaemi dan perkiraan waktu pendaratan berikutnya (PAGASA)

Saat mendekati Taiwan, badai Gaemi meningkat menjadi topan super sebelum menerjang China daratan.

Topan super adalah siklon tropis yang sangat kuat di Samudra Pasifik Barat Laut, yang ditandai dengan kecepatan angin berkelanjutan sekitar 241 kilometer per jam.

Pusat Peringatan Topan Gabungan (JTWC) menggunakan klasifikasi ini, menempatkan topan super setara dengan badai paling dahsyat di Atlantik dan Pasifik Timur Laut, khususnya Kategori 4 atau 5 pada Skala Angin Badai Saffir-Simpson.

Secara historis, badai dahsyat seperti Topan Haiyan (Yolanda) pada tahun 2013 dan Topan Meranti pada tahun 2016 telah menyebabkan kerusakan yang luas.

Lebih dari 14 juta orang terkena dampak Haiyan.

Badai ini juga menyebabkan 2,3 juta orang jatuh miskin.

Topan Meranti yang melanda Filipina, Taiwan, dan China daratan, pada tahun 2013, merupakan salah satu siklon tropis terkuat yang pernah tercatat.

Topan ini menyebabkan kerugian lebih dari $2,6 miliar dan mengakibatkan lebih dari 30 kematian.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan