Senin, 29 September 2025

Olimpiade Paris 2024

Perang Bintang di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Ini Daftar Pemain Bintang di Tim-tim Olimpiade

Sejumlah pemain bintang sepak bola ternama turut bersaing di olimpiade Paris 2024. Siapa saja mereka?

Penulis: Muhammad Barir
AFP/MANAN VATSYAYANA
Penyerang Argentina Julian Alvarez merayakan gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar antara Argentina dan Australia di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, sebelah barat Doha. Sabtu (3 Desember 2022). (MANAN VATSYAYANA / AFP) 

Di timnas Maroko ada nama Achraf Hakimi yang dipercaya sebagai andalan mereka untuk bisa meraih kejayaan di olimpiade.

Salah satu pilihan paling mengejutkan di antara tim Olimpiade Maroko adalah pemain yang berpengalaman menjadi semifinalis Piala Dunia Achraf Hakimi.

Bek tersebut membantu Atlas Lions melaju ke babak empat besar di Piala Dunia Qatar 2022, mengukir sejarah sebagai negara Afrika pertama yang mencapai semifinal kompetisi global tersebut.
Keberhasilan Maroko juga menandai pertama kalinya mereka mencapai perempat final.

Di usianya yang ke-25, Hakimi telah menikmati karier klub yang gemilang, dimulai di kota kelahirannya bersama Real Madrid.

Setelah dua kali dipinjamkan ke Borussia Dortmund di Jerman, bek sayap itu pindah ke Inter Milan di Italia sebelum pindah ke Prancis pada tahun 2021 ke klubnya saat ini, Paris Saint-Germain.

Timnas Spanyol memiliki banyak pemain muda bertalenta, menariknya meski Lamine Yamal masih berusia 17 tahun dan berhak tampil namun mereka tidak menurunkan Yamal yang tampil gemilang di EURO 2024 lalu di tim olimpiade kali ini.

Meski demikian di tim yang dilatih oleh Santi Denia itu ada nama-nama seperti Fermin Lopez, Sergio Gomez, Pau Cubarsí, bintang-bintang muda yang bersinar di Liga Premier dan La Liga.

Tim tuan rumah Prancis yang dilatih oleh Thierry Henry mereka menurunkan tiga pemain di atas 23 tahun terdiri dari mantan bintang Arsenal Alexandre Lacazette, Jean-Philippe Mateta yang bermain di Crystal Palace, dan bek Sevilla, Loic Vincent Bade.

Mereka masih bisa diperkuat oleh Michael Olise, bintang Crystal Palace yang berusia 22.

Kepindahan yang menelan biaya besar dari Crystal Palace di Liga Premier Inggris ke raksasa Jerman Bayern Munich telah membawa nama Olise di panggung global.

Pemain depan berusia 22 tahun ini lahir di London, Inggris, tempat Arsenal pertama kali mengambil bakatnya pada usia sembilan tahun.

Olise kemudian menghabiskan delapan tahun berikutnya di jajaran pemain muda The Gunners, Chelsea dan Manchester City sebelum Reading, yang saat itu berada di divisi kedua sepak bola Inggris, menawarinya kontrak profesional pertamanya.

Kegagalan tiga klub besar untuk mempertahankan Olise terlihat jelas dengan kepindahannya ke Palace pada tahun 2021, di mana ia langsung meraih kesuksesan dan bahkan dianggap sebagai pengganti Wilfried Zaha, ketika pemain internasional Pantai Gading itu pindah ke Galatasaray di Turki untuk memulai musim 2023.

Konfirmasi kenaikannya ke level Zaha datang dengan kepindahannya yang dilaporkan pada bulan Juli sebesar $65 juta ke Bayern.

Olise lahir dari ayah berkebangsaan Nigeria dan ibu berkebangsaan Prancis-Aljazair, yang menjadi asal keputusannya untuk mewakili Prancis.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan