Selasa, 7 Oktober 2025
Deutsche Welle

Pemilu 2024: Indonesia Pilih Presiden Baru Pengganti Jokowi

Perhatian dunia tertuju kepada Indonesia yang melangsungkan Pemilu 2024. Setelah 10 tahun, Indonesia kembali pilih presiden baru.…

Deutsche Welle
Pemilu 2024: Indonesia Pilih Presiden Baru Pengganti Jokowi 

Seperti diketahui, pemilu di Indonesia dilaksanakan serentak mulai pukul 7.00 hingga 13.00 waktu setempat pada 14 Februari, yang disusul dengan penghitungan suara hingga 15 Februari. Dengan demikian, Pemilu 2024 ini akan menjadi pemilu serentak dengan durasi yang singkat di daerah pemilihan yang tersebar luas.

Bagaimana cara melangsungkan pemilu serentak di negara kepulauan dengan tiga zona waktu yang berbeda? Jawabannya: Tidak mudah.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mulai mendistribusikan perlengkapan logistik pemilu seperti surat suara, kotak suara, dan tinta untuk mencelupkan jari. Distribusi ke daerah terpencil juga dilakukan dengan menggunakan berbagai moda transportasi mulai dari perahu hingga ojek. Selain itu, distribusi ini juga dikawal oleh petugas keamanan baik dari Polri maupun militer.

Sementara pemilihan suara di sejumlah wilayah di Demak, Jawa Tengah, terpaksa ditunda akibat banjir yang melanda wilayah tersebut. Dikutip dari media detik.com, sekitar 28 ribu orang di wilayah ini terpaksa mengungsi akibat banjir.

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) juga telah memetakan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang dikategorikan rawan. Pemetaan ini dilakukan selama 6 hari yakni dari tanggal 3 – 8 Februari di lebih dari 36 ribu kelurahan dan desa di 33 provinsi.

Ada sejumlah indikasi kerawanan seperti pemilih di daftar pemilih tetap (DPT) yang sudah tidak memenuhi syarat, baik itu meninggal, pindah, maupun menjadi anggota TNI/Polri. Indikasi lain seperti misalnya praktik pemberian uang pada masa kampanye dan masa tenang, riwayat intimidasi terhadap penyelenggara pemilu, riwayat kerusakan logistik, dan daerah yang rawan bencana.

Harapan organisasi Jerman terhadap pemilu Indonesia?

Di Jerman sendiri, ada puluhan ribu warga Indonesia yang tinggal menyebar di 16 negara bagian. Warga Indonesia di Jerman yang memiliki hak mencoblos, telah menentukan pilihan mereka secara langsung pada hari Sabtu (10/02). Selain itu, mereka juga bisa mencoblos surat suara yang dikirim lewat pos. Meski berlangsung lebih awal, penghitungan suara di Jerman tetap akan dilaksanakan setelah pencoblosan pemilu di Indonesia.

Jerman adalah salah satu mitra penting bagi Indonesia di Eropa, demikian juga posisi Indonesia bagi Jerman. Kerja sama antara kedua negara Jerman dan Indonesia menjadi semakin penting, apalagi di bidang energi terbarukan dan dalam mengatasi pemanasan global.

DW Indonesia sempat mewawancarai sejumlah organisasi Jerman yang beroperasi di Indonesia tentang harapan mereka atas pemilu di Indonesia. Jan Rönnfeld, Direktur Eksekutif Kamar Dagang dan Industri Jerman – Indonesia (Ekonid) di Jakarta mengatakan kepada DW bahwa sudah ada banyak perubahan ke arah perbaikan yang dirasakan negara ini dibandingkan pada masa reformasi. Ia mengatakan bahwa dekarbonisasi ekonomi akan menjadi tren di masa depan.

Hal senada juga diungkapkan oleh Dr. Guido Schnieders, Direktur Deutscher Akademischer Austauschdienst (DAAD), lembaga pertukaran akademik Jerman, di Jakarta.

"Tentu saja kami berharap untuk pembangunan lebih lanjut, perkembangan demokrasi lebih baik dari Indonesia dan pembangunan yang damai dan pembangunan menuju transisi energi dan mengurangi emisi karbon."

"Di masa pemerintah yang akan datang, saya pikir penting untuk lebih mengembangkan sistem pendidikan. Melihat banyak anak muda Indonesia sekarang sebagai sebuah tantangan dan untuk membangun negara. Mereka juga haus akan Pendidikan," ujarnya. (ae/as)

Sumber: Deutsche Welle
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved