Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Rangkuman Gencatan Senjata Israel-Hamas Hari ke-1 hingga 4, Diharapkan Diperpanjang 2 Hari Lagi

Kesepakatan awal gencatan senjata 4 hari antara Israel-Hamas telah selesai, berikut rincian jumlah tawanan yang ditukar. Berpotensi diperpanjang.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
AHMAD GHARABLI / AFP
Warga Palestina, Muhammad Abu Al-Humus, mantan tahanan yang dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas di Gaza, mencium ibunya saat kembali ke rumahnya di Yerusalem timur, pada 28 November 2023. Kesepakatan awal gencatan senjata 4 hari antara Israel-Hamas telah selesai, berikut rincian jumlah tawanan yang ditukar hingga jeda perang berpotensi besar diperpanjang. 

Hari Keempat, Senin (27/11/2023)

- Hamas membebaskan 11 sandera Israel

- Israel membebaskan 33 tahanan Palestina

Tahanan Palestina Israa Jaabis (tengah) tiba di rumahnya di Yerusalem timur, setelah para tahanan dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas dari Jalur Gaza.
Tahanan Palestina Israa Jaabis (tengah) tiba di rumahnya di Yerusalem timur, setelah para tahanan dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas dari Jalur Gaza. (Oren ZIV / AFP)

Baca juga: Pelaku Penembakan 3 Mahasiswa Keturunan Palestina di Vermont Didakwa Melakukan Percobaan Pembunuhan

Selain itu, sebelum gencatan senjata:

- Hamas telah membebaskan empat orang, dua wanita lanjut usia warga negara Israel dan dua warga negara AS (ibu dan anak)

- Israel mengatakan pihaknya menyelamatkan seorang tentara Israel

- Hamas mengatakan 50 tawanan tewas dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza

- Israel mengatakan jasad dua tawanan perempuan ditemukan di dekat kompleks Rumah Sakit Al-Shifa

Gencatan Senjata Berpotensi Diperpanjang Dua Hari

Jeda kemanusiaan dalam pertempuran antara Israel dan Hamas akan diperpanjang dua hari, ungkap mediator Qatar dan Hamas, beberapa jam sebelum gencatan senjata empat hari di Gaza berakhir, Senin (28/11/2023), Al Arabiya melaporkan.

“Negara Qatar mengumumkan bahwa, sebagai bagian dari mediasi yang sedang berlangsung, kesepakatan telah dicapai untuk memperpanjang gencatan senjata kemanusiaan selama dua hari tambahan di Jalur Gaza,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari pada X, sebelumnya Twitter, pada hari Senin.

Qatar, Amerika Serikat dan Mesir terlibat dalam negosiasi intensif untuk membangun dan memperpanjang gencatan senjata di Gaza.

Namun, perpanjangan gencatan senjata ini belum dikonfirmasi pihak Israel.

Meski begitu, Radio Angkatan Darat Israel melaporkan bahwa daftar tawanan baru – yang diperkirakan akan dibebaskan pada hari ini – telah diterima.

Jika perpanjangan gencatan senjata dikonfirmasi, maka Hamas diharapkan membebaskan 10 sandera per harinya.

Tahanan Palestina (mengenakan jumper abu-abu) bersorak di antara para pendukungnya setelah dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas dari Jalur Gaza, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki pada awal 26 November 2023.
Tahanan Palestina (mengenakan jumper abu-abu) bersorak di antara para pendukungnya setelah dibebaskan dari penjara Israel dengan imbalan sandera yang dibebaskan oleh Hamas dari Jalur Gaza, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki pada awal 26 November 2023. (AHMAD GHARABLI / AFP)

Baca juga: Isi Surat Lengkap Ucapan Terima Kasih dari Ibu Israel untuk Brigade Qassam, Dari Danielle dan Emilia

Update Situasi Terkini

Mengutip Al Jazeera, berikut situasi terkini wilayah Palestina dan Israel hingga jam 7 pagi waktu setempat atau 12.00 WIB.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved