Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

27 Pasukan Rusia Tewas di Tangan Rekan Sendiri, Dikira Tentara Ukraina yang Menyerang

Tentara Rusia yang sedang bergerak mundur dari posisi mereka di Donetsk ditembak karena dikira sebagai pasukan musuh, menurut anggota parlemen Ukraina

OLGA MALTSEVA/AFP/GETTY IMAGES
Seorang tentara Rusia berpatroli di daerah pemukiman yang hancur di Severodonetsk, Ukraina, pada 12 Juli 2022. 

Dua tentara Rusia itu membicarakan rekan mereka yang menembaki tentara Rusia lainnya.

PELONTAR MORTIR - Seorang tentara Rusia melontarkan bom mortir melalui pelontar saat berperang dengan pasukan Ukraina.
PELONTAR MORTIR - Seorang tentara Rusia melontarkan bom mortir melalui pelontar saat berperang dengan pasukan Ukraina. (Sputnik)

Baca juga: Jenderal Tinggi Putin Pingsan Dibentak Bawahan Saat Tentara Rusia Tertekan di Zaporizhia 

Dilansir Newsweek, Direktorat Utama Intelijen Ukraina (GUR) membagikan audio tersebut di saluran Telegramnya, Jumat (14/7/2023).

Menurut terjemahan oleh Kyiv Post, GUR menulis dalam keterangannya bahwa panggilan itu "mengungkapkan keadaan psikologis kritis tentara Rusia."

Dalam rekaman berdurasi 35 detik itu, dugaan insiden saling tembak itu dijelaskan secara detil.

Salah satu prajurit merinci bahwa seorang prajurit dari brigade lain "kehilangan kendali" dan mulai menembaki anggota unit lainnya.

Meskipun tidak terungkap apakah ada orang lain yang tewas atau terluka dalam insiden tersebut, si penembak dikatakan tewas.

"Hai. Kenapa kamu tidak meneleponku kemarin?" kata prajurit pertama di awal panggilan, menurut Kyiv Post.

"F***, kemarin gila sekali. Orang dari brigade 12 sepertinya kehilangan kendalinya kemarin dan menembak kami," kata prajurit kedua. 

"Dia berkata, 'Aku akan membunuhmu, a******!'"

"Orang-orang kami menembaknya sampai mati. Aku harus membawa jenazahnya," tambah prajurit kedua.

Kemudian pada Agustus 2023, seorang tentara Rusia dipenjara setelah sempat menyalahkan pasukan Ukraina atas kematian rekannya.

Tentara Rusia berdiri di tepi salah satu jalan raya yang memasuki Moskow pada 24 Juni 2023.
Tentara Rusia berdiri di tepi salah satu jalan raya yang memasuki Moskow pada 24 Juni 2023. (Alexander NEMENOV / AFP)

Baca juga: Kirim Video ke Putin, Tentara Rusia yang Bertempur di Ukraina Ancam Desersi Gegara Tempat Sampah

Sebuah pengadilan di wilayah Rostov Rusia menjatuhkan hukuman penjara delapan tahun kepada Ivan Alekseev pada Rabu (16/8/2023).

Ia mengaku bersalah menembak seorang rekan tentaranya pada bulan Januari lalu.

Menurut surat-surat pengadilan, pada 13 Januari, Alekseev sedang minum vodka dengan beberapa tentara di ruang istirahat.

Tiba-tiba terjadi keributan karena Alekseev diduga berbicara begitu keras.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved