Rabu, 1 Oktober 2025

Kecelakaan pesawat Kolombia: Anjing yang bantu temukan empat anak di Hutan Amazon belum ditemukan

Empat anak yang hilang di hutan Kolombia selama 40 hari telah diselamatkan, tetapi pencarian belum selesai. Wilson, salah satu anjing…

"Pencarian belum berakhir," demikian pengumuman tentara Kolombia pada Minggu (11/06).

Ketika rakyat negara Amerika Selatan itu merayakan penemuan empat anak yang menghilang selama 40 hari di hutan setelah kecelakaan pesawat, militer masih berusaha menemukan sosok yang masih hilang: seekor anjing penyelamat bernama Wilson.

Anjing jenis gembala Belgia berusia enam tahun ini memainkan peran kunci dalam menemukan sejumlah petunjuk yang mengindikasikan anak-anak tersebut masih hidup dan berada di tengah hutan, menurut akun militer Kolombia di Twitter.

Militer bahkan menduga anjing tersebut menemani anak-anak itu untuk sementara waktu, karena ditemukannya jejak kaki yang "kemungkinan besar berasal dari anak di bawah umur" bersama jejak lain di dekatnya "yang kemungkinan besar berasal dari anjing".

Baca juga:

Namun sekarang si anjing telah menghilang, diduga tersesat di hutan belantara yang berbahaya dengan iklim yang tidak bersahabat, serta merupakan habitat bagi banyak predator.

Dengan prinsip "jangan tinggalkan siapa pun" tentara mengatakan pencarian untuk Wilson masih berlangsung, seperti halnya bila anggota unitnya hilang.

Inilah yang diketahui tentang keberanian dan keberadaannya.

Tersesat di tengah hutan

Wilson tersesat di tengah Hutan Amazon Kolombia saat upaya penyelamatan empat anak: Lesly, Soleiny, Tien, dan Cristin.

Anak-anak tersebut akhirnya ditemukan pada tanggal 9 Juni, berkat upaya militer serta sekelompok masyarakat adat. Sekarang, mereka tengah menjalani pemulihan di sebuah rumah sakit di Bogotá, ibu kota Kolombia.

Selain anak-anak itu, semua orang di dalam pesawat telah meninggal termasuk ibu mereka dan pilot.

Anjing itu memainkan peran yang sangat penting di awal upaya penyelamatan dan membantu menjaga harapan bahwa anak-anak itu masih hidup. Dia menemukan sebuah botol susu bayi berwarna merah muda di tengah hutan, menurut pasukan militer Kolombia pada 15 Mei.

Pasukan militer Kolombia pertama kali melaporkan hilangnya hewan itu pada Kamis lalu (08/06).

"Karena medan yang rumit, kelembapan, dan kondisi cuaca buruk, ia akan mengalami disorientasi," kata militer.

Halaman
12
Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved