Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-292, Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi

Ukraina menyerang barak di kota Melitopol yang diduduki Rusia; kru darurat bekerja untuk meringankan kekurangan listrik di seluruh Ukraina.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
Ihor Tkachov / AFP
Tentara Ukraina dari brigade ke-68 menyiapkan peluru 120mm untuk ditembakkan dari peluncur mortir di posisi di sepanjang garis depan di wilayah Donetsk pada 9 Desember 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. 

“Musuh kembali menyerang pemukiman Kherson,” kata gubernur Yaroslav Yanushevich di Telegram.

Ia menambahkan pasukan Rusia menyerang bangsal bersalin, sebuah kafe dan gedung apartemen pada hari Sabtu.

“Tadi malam, dua orang tewas akibat penembakan Rusia,” kata Yanushevich, menambahkan bahwa lima orang lainnya terluka.

- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berterima kasih kepada Joe Biden atas "bantuan pertahanan dan keuangannya" dalam panggilan telepon pada hari Minggu.

“Ini membantu tidak hanya untuk berhasil di medan perang, tetapi juga untuk menjaga stabilitas ekonomi bangsa kita,” katanya.

Zelensky menambahkan bahwa serangan rudal Rusia telah menyebabkan kehancuran sekitar 50 persen infrastruktur energi Ukraina.

- Seorang pejabat yang ditempatkan Rusia di Ukraina timur mengklaim pasukan Ukraina menyerang sebuah hotel tempat anggota kelompok militer swasta Wagner Rusia bermarkas.

Beberapa anggota tewas.

Serhiy Gaidai, gubernur wilayah Luhansk yang diduduki Rusia, memberikan wawancara televisi pada hari Minggu,

Ia menuduh pasukan melancarkan serangan pada hari Sabtu di sebuah hotel di kota Kadiivka, sebelah barat pusat utama wilayah Luhansk.

Foto-foto yang diposting di saluran Telegram menunjukkan sebuah bangunan yang sebagian besar telah menjadi puing-puing.

Klaim tersebut belum dapat diverifikasi.

- Beberapa perwira Rusia yang berperang di Ukraina tidak senang dengan petinggi militer dan presiden Vladimir Putin karena pelaksanaan perang yang buruk, kata seorang blogger nasionalis Rusia yang berpengaruh setelah mengunjungi zona konflik.

Igor Girkin, seorang nasionalis dan mantan petugas Dinas Keamanan Federal (FSB), merekam video berdurasi 90 menit yang menganalisis pelaksanaan perang Rusia.

Girkin mengatakan "kepala ikan benar-benar busuk" dan militer Rusia membutuhkan reformasi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved