Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Putin Dikabarkan Ganti Lagi Komandan Militer Rusia di Ukraina, Kemajuan Lambat Jadi Alasan

Putin disebut mengganti komandan militer serangan Rusia ke Ukraina, setelah sebelumnya menunjuk Jenderal Dvornikov yang dikenal sebagai 'Jagal Suriah'

Penulis: Ika Nur Cahyani
CRUX (Tangkap Layar)
Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Gennady Zhidko - Putin disebut mengganti komandan militer serangan Rusia ke Ukraina menjadi Wakil Menteri Pertahanan Rusia Gennady Zhidko, setelah sebelumnya menunjuk Jenderal Dvornikov yang dikenal sebagai 'Jagal Suriah'. 

TRIBUNNEWS.COM - Pengamat menilai kemajuan lambat di medan perang adalah alasan Presiden Rusia Vladimir Putin mengganti komandan serangan Rusia ke Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia merilis pernyataan resmi dan rekaman yang menunjukkan bahwa Kremlin telah merombak struktur komando militer Rusia.

Hal ini, menurut analis, dilakukan karena serangan Rusia di Ukraina menghasilkan sedikit keuntungan teritorial.

Kehadiran Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Gennady Zhidko bersama Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dalam kunjungan ke Ukraina timur akhir pekan lalu, memicu spekulasi bahwa Zhidko telah diangkat menjadi komandan baru dalam misi ke Ukraina.

Baca juga: Gubernur di Ukraina Sebut Desa-desa Terhapus dari Muka Bumi karena Serangan Rudal Rusia

Jenderal Alexander Dvornikov, yang sebelumnya bertanggung jawab atas misi Rusia ke Ukraina, tidak terlihat di depan umum selama berminggu-minggu.

"Tampaknya mengonfirmasi bahwa Kolonel Jenderal Gennady Zhidko adalah komandan pasukan Rusia di Ukraina," cuit analis militer, Rob Lee.

Restrukturisasi komando tertinggi Rusia kemungkinan merupakan upaya Moskow untuk meningkatkan kinerja angkatan bersenjatanya di Ukraina, yang gagal membuat kemajuan pesat meskipun ada keunggulan signifikan dalam amunisi dan peralatan.

"Rotasi drastis dalam militer Rusia, jika benar, bukanlah tindakan yang diambil oleh kekuatan di ambang kesuksesan besar," menurut Institute for the Study of War.

Meskipun meraih kemenangan di timur Ukraina dekat Popasna dan Sievierodonetsk, kemajuan Rusia dinilai lambat dan kemungkinan mengakibatkan tingkat korban yang tinggi.

"(Komando Rusia sedang) bereksperimen karena masalah (di medan perang) dan berusaha untuk tidak kalah dalam perang ini," jelas analis militer independen, Pavel Luzin, kepada The Moscow Times.

Rumor promosi Zhidko pertama kali dilaporkan pada awal Juni oleh Conflict Intelligence Team, sebuah kantor investigasi independen.

Sebelum ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pertahanan, Zhidko menjabat sebagai kepala Distrik Militer Timur dan terlibat dalam intervensi militer Rusia di Suriah.

Rob Lee dalam cuitannya menilai, penunjukan Zhidko bisa berarti Rusia ingin membawa operasi di Ukraina sepenuhnya di bawah kendali satu komandan.

Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Gennady Zhidko
Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Gennady Zhidko (CRUX (Tangkap Layar)) - Putin disebut mengganti komandan militer serangan Rusia ke Ukraina menjadi Wakil Menteri Pertahanan Rusia Gennady Zhidko, setelah sebelumnya menunjuk Jenderal Dvornikov yang dikenal sebagai 'Jagal Suriah'.

Hingga saat ini, Kremlin lebih memilih untuk mengelola misi di Ukraina secara mikro daripada memberikan komando kepada satu tokoh, menurut Lee.

Selain Dvornikov, sejumlah tokoh senior militer Rusia lainnya juga tampaknya telah dicopot dan diganti dalam beberapa pekan terakhir.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved