Konflik Rusia Vs Ukraina
Sejarah Hari Kemenangan Rusia, Putin Diduga akan Deklarasikan Perang Total Tepat di Victory Day
Simak sejarah Hari Kemenangan Rusia. Pengamat menduga Putin akan memanfaatkan momen Victory Day untuk deklarasikan perang.
"Penulis pemenang Hadiah Nobel, Svetlana Alexievich, telah menangkap ini dengan baik, dengan menyatakan sejarah kemenangan menggantikan sejarah perang yang sebenarnya.”
Menjelang Hari Kemenangan, beberapa pengamat percaya bahwa petinggi Rusia dan Putin akan menyatakan perang total.
Mereka, ujar pengamat, merasa frustrasi karena kurangnya kemajuan dalam menaklukkan Ukraina.
“Putin dan para penasihatnya tentu memperhatikan peringatan sejarah dan suka menggunakannya untuk memperkuat kekuasaan mereka,” kata Norris.
“Mengingat betapa pentingnya Hari Kemenangan bagi Putin dan Putinisme, sulit untuk membayangkan bahwa pemerintahnya tidak akan mencoba menggunakannya untuk tujuan tertentu. Sulit untuk melihat segala jenis kemenangan diumumkan."
Baca juga: Presiden Ukraina Samakan Invasi Rusia dengan Nazi di Perang Dunia II: Iblis Telah Kembali ke Eropa
Baca juga: Video Detik-detik Ukraina Hancurkan Kapal Rusia di Laut Hitam, Serangan Kapal Kedua setelah Moskva
"Sebaliknya, ketakutan saya adalah bahwa Putin akan menggunakan hari libur (Hari Kemenangan) untuk mengumumkan serangan baru dan fase baru perang.”
Beberapa juga khawatir Putin mungkin mengumumkan mobilisasi massa, memanggil pria berbadan sehat untuk bertugas.
Tetapi, rumor sebelumnya tentang darurat militer dan wajib militer pada Maret, terbukti salah.
“Sulit untuk melakukan wajib militer umum: Saya pikir saat itulah orang Rusia akan keluar dan memprotes,” kata Elizabeth Wood, Profesor Sejarah di MIT.
“Anda dapat wajib militer semua orang di Buryatia (daerah pegunungan di Siberia), tetapi jika Anda wajib militer Moskow, mereka akan protes."
"Saya pikir dia juga tidak bisa menyatakan kemenangan. Saya pikir mereka merencanakan perang keras yang panjang."
Putin Diperkirakan akan Memimpin Perayaan Hari Kemenangan

Presiden Rusia, Vladimir Putin diperkirakan akan memimpin perayaan Hari Kemenangan atau Victory Day, yang menandai kekalahan Nazi Jerman dari Uni Soviet pada Perang Dunia II.
Dilansir AlJazeera, Putin diperkirakan akan memamerkan kekuatan militer Rusia selama acara yang penting secara simbolis pada hari ini, Senin (9/5/2022).
Rudal balistik antarbenua yang besar akan diarak melintasi Lapangan Merah Moskow.
Selain itu, parade akan menampilkan pesawat tempur supersonik, pengebom strategis, dan untuk pertama kalinya sejak 2010, pesawat komando Il-80 "kiamat" dipamerkan.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Presiden Vladimir Putin akan Pimpin Peringatan Hari Kemenangan atas Nazi Jerman Senin Ini
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Ika Nur Cahyani)