Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

NATO akan Tingkatkan Bantuan ke Ukraina untuk Perkuat Pertahanan dari Serangan Rusia

Para pemimpin NATO setuju untuk mengirim peralatan ke Ukraina untuk memperkuat pertahanan mereka dari serangan kimia Rusia.

Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
AFP/FADEL SENNA
Petugas pemadam kebakaran dan prajurit Ukraina berjalan di tengah puing-puing pusat perbelanjaan Retroville, sehari setelah dibom oleh pasukan Rusia di distrik perumahan di barat laut ibukota Ukraina, Kyiv, pada 21 Maret 2022. NATO akan Tingkatkan Bantuan ke Ukraina untuk Perkuat Pertahanan dari Serangan Rusia 

NATO meminta Cina untuk mengutuk perang di Ukraina

NATO berujar sangat ingin menghindari perang nuklir dengan Rusia. Stoltenberg mengatakan selain mendatangkan malapetaka di Ukraina, setiap penggunaan senjata kimia bisa memiliki konsekuensi lain yang mengerikan untuk negara-negara sekutu NATO.

Stoltenberg juga meminta Cina untuk mengecam tindakan rusia yang menyerang Ukraina dan meminta mereka untuk tidak memberikan dukungan material untuk Rusia.

“Beijing telah bergabung dengan Moskow dalam mempertanyakan hak negara-negara merdeka untuk memilih jalan mereka sendiri. China telah memberikan dukungan politik kepada Rusia, termasuk dengan menyebarkan kebohongan dan disinformasi yang terang-terangan, dan sekutu khawatir bahwa China dapat memberikan dukungan material untuk invasi Rusia, ”kata Stoltenberg.

Cina memang tidak mengutuk invasi Rusia, namun menyatakan sikap keprihatinan mereka terhadap perang. Sedangkan Wakil Menteri Luar Negeri Cina, Le Yucheng mengatakan pada Sabtu kemarin, sanksi Barat pada Rusia menjadi semakin keterlaluan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved