Konflik Rusia Vs Ukraina
Pengungsi Ukraina Capai 600 Ribu Lebih akibat Invasi Rusia, Berikut Negara-negara yang Jadi Tujuan
Lebih dari 600.000 pengungsi diyakini telah melarikan diri dari Ukraina ke negara-negara tetangga, Selasa (1/3/2022).
TRIBUNNEWS.COM - Badan Pengungsi PBB (UNHCR) mengatakan, situasi di Ukraina bisa menjadi krisis pengungsi terbesar di Eropa abad ini dengan lebih dari 600.000 pengungsi diyakini telah melarikan diri dari Ukraina ke negara-negara tetangga, Selasa (1/3/2022).
UNHCR mengeluarkan permohonan bantuan sebesar $1,7 miliar USD setelah memperkirakan 12 juta orang di Ukraina membutuhkan bantuan dan perlindungan.
Sementara itu, empat juta orang diperkirakan membutuhkan bantuan di negara-negara tetangga.
“Meskipun kami telah melihat solidaritas dan keramahan yang luar biasa dari negara-negara tetangga dalam menerima pengungsi, termasuk dari komunitas lokal dan warga negara, lebih banyak dukungan akan diperlukan untuk membantu dan melindungi pendatang baru,” kata Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi, Filippo Grandi, Selasa, dilansir CNN.
Baca juga: 4 Warga Ukraina Tewas dalam Serangan Rusia di Zhytomyr
Baca juga: Hari ke-6 Invasi Rusia ke Ukraina: AS Sebut Pasukan Putin Kehabisan Bahan Bakar dan Makanan
Negara Tujuan Pengungsi Ukraina
Uni Eropa (UE) memperkirakan hingga empat juta orang mungkin mencoba meninggalkan Ukraina karena invasi Rusia.
Pengungsi ini melintasi perbatasan ke negara-negara tetangga di sebelah barat, seperti Polandia, Rumania, Slovakia, Hungaria, dan Moldova.
Pada Senin (28/2/2022), PBB mengatakan, lebih dari 670.000 orang telah memasuki negara-negara ini dari Ukraina.
Diberitakan BBC, Polandia sejauh ini telah menerima lebih dari 377.000 pengungsi, menurut PBB.
Pemerintah Polandia mengatakan 50.000 lainnya tiba setiap hari.
Baca juga: Mengenal Bom Termobarik Milik Rusia, Senjata Mematikan untuk Lawan Ukraina
Baca juga: Militer Rusia Serang Kota Borodjanka Ukraina, Dua Blok Apartemen Hancur
Polandia juga sedang mempersiapkan kereta medis untuk mengangkut orang Ukraina yang terluka, dan telah menyusun daftar 1.230 rumah sakit untuk mengirim mereka.
Lebih dari satu juta orang Ukraina telah menetap di Polandia dalam beberapa tahun terakhir, terutama sejak 2014 ketika Rusia mencaplok Krimea.

Menurut PBB, adapun negara-negara yang menjadi tujuan pengungsi Ukraina hingga 1 Maret 2022 yakni:
1. Hungaria 89.561 pengungsi
2. Moldova 65.391 pengungsi
3. Slowakia 54.304 pengungsi
4. Rumania 38.461 pengungsi
5. Belarusia 329 pengungsi
Baca juga: Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina, Menara TV di Kiev Dihantam Rudal hingga Tewaskan 5 Orang
Baca juga: Produk Domestik Bruto Rusia Bisa Merosot 5:Persen Jika Akses ke Jaringan SWIFT Diblokir
Sementara itu, 51.797 orang telah pindah dari negara-negara ini ke negara lain di Eropa.
Pengungsi diberitahu bahwa mereka tidak memerlukan dokumen untuk masuk ke negara tetangga.
Namun, sebaiknya mereka memiliki paspor perjalanan internal atau asing, akta kelahiran anak-anak yang bepergian bersama mereka, dan dokumen medis.
Untuk mendapatkan status pengungsi, mereka harus warga negara Ukraina atau orang yang secara sah tinggal di Ukraina, seperti pelajar asing.

Populasi Ukraina
Dikutip dari Al Jazeera, Ukraina memiliki perkiraan populasi 44 juta jiwa, terbesar ketujuh di Eropa.
Negara ini terdiri dari 24 wilayah, yang dikenal sebagai oblast.
Populasi negara itu telah menurun sejak tahun 1990-an dengan tingkat kesuburan termasuk yang terendah di dunia.
Baca juga: Apple Hentikan Penjualan Produk di Rusia: Kami Prihatin dengan Invasi Rusia ke Ukraina
Baca juga: Kanada Ikut Jatuhkan Sanksi, Hentikan Impor Minyak Mentah dari Rusia
Ukraina adalah negara terbesar kedua di Eropa, setelah Rusia.
Pada 603.550 km persegi (233.031 mil persegi), Ukraina sedikit lebih kecil dari negara bagian Texas AS.
Lalu, sekitar tiga kali lebih kecil dari India, setengah ukuran Afrika Selatan, dan sekitar dua setengah kali ukuran Inggris.
(Tribunnews.com/Nuryanti)