Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

PIDATO LENGKAP Presiden Vladimir Putin tentang Alasannya Menyerang Ukraina: Barat telah Menipu Kita!

Putin menyampaikan pidato panjangnya terkait hal yang menjadi latar belakang invasinya ini ke Ukraina.

Sky News
Vladimir Putin 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Awal pekan ini, Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui kedaulatan Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Lugansk (LPR) yang memproklamirkan diri 'merdeka dari Ukraina' setelah meningkatnya aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh pasukan Ukraina.

Putin telah berbicara kepada DPR dan LPR pada Kamis pagi waktu setempat, mengarahkan pasukan Rusia untuk melakukan operasi khusus di wilayah Donbass.

Ia mengklaim langkah itu diambil untuk melindungi orang-orang yang tengah menghadapi aksi genosida yang dilakukan oleh rezim Ukraina selama 8 tahun terakhir.

"Untuk tujuan ini, kami akan berusaha untuk mendemiliterisasi dan mendenazifikasi Ukraina, serta mengadili mereka yang melakukan banyak kejahatan berdarah terhadap warga sipil, termasuk terhadap warga Federasi Rusia," tegas Putin.

Lalu ia pun menyampaikan pidato panjangnya terkait hal yang menjadi latar belakang invasinya ini ke Ukraina.

Dikutip dari laman Sputnik News, Jumat (25/2/2022), berikut isi lengkap pidato Presiden Rusia Vladimir Putin yang disampaikan kepada warganya, pasukan militernya dan militer Ukraina:

Warga Rusia yang terhormat, teman-teman,

"Saya menganggap hari ini perlu untuk berbicara lagi tentang peristiwa tragis di Donbass dan aspek kunci untuk memastikan keamanan Rusia.

Saya akan mulai dengan apa yang saya sampaikan dalam pidato saya pada 21 Februari 2022.

Saya berbicara tentang keprihatinan dan kekhawatiran terbesar kita, dan tentang ancaman mendasar yang diciptakan oleh politisi Barat yang secara konsisten tidak bertanggung jawab terhadap Rusia, kasar dan tidak sopan dari tahun ke tahun.

Baca juga: Kata Pengamat soal Peluang China Dukung Rusia hingga Ancaman Putin untuk Negara yang Ikut Campur

Saya mengacu pada ekspansi NATO ke arah timur, yang memindahkan infrastruktur militernya semakin dekat ke perbatasan Rusia.

Adalah fakta bahwa selama 30 tahun terakhir kita telah dengan sabar berusaha mencapai kesepakatan dengan negara-negara terkemuka NATO mengenai prinsip-prinsip keamanan yang setara dan tak terpisahkan di Eropa.

Terkait proposal yang kita ajukan, kita selalu menghadapi penipuan dan kebohongan sinis atau upaya tekanan dan pemerasan.

Sementara aliansi Atlantik Utara terus berkembang meskipun ada aksi protes dan kekhawatiran dari kita, mesin militernya tetap bergerak dan seperti yang saya katakan, mendekati perbatasan kita.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved