Minggu, 5 Oktober 2025

POPULER Internasional: Rusia Tuduh Barat Sebar Disinformasi soal Ukraina | AS Tunda Vaksinasi Balita

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Rusia mengecam negara-negara Barat karena dianggap telah menyebarkan disinformasi soal Ukraina.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Inza Maliana
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Rusia mengecam negara-negara Barat karena dianggap telah menyebarkan disinformasi soal Ukraina. 

3. Peringati Hari Persatuan, Junta Myanmar Unjuk Kekuatan hingga Bebaskan 814 Tahanan

Panglima AD Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing.
Panglima AD Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing. (AFP)

Pemerintah militer atau Junta Myanmar mengumumkan amnesti bagi tahanan untuk memperingati Hari Persatuan negara itu.

Kepala Junta Min Aung Hlaing mengeluarkan perintah pengampunan untuk 814 tahanan pada Sabtu (12/2/2022), kata media pemerintah.

Mereka yang diberi amnesti sebagian besar akan berasal dari penjara di pusat komersial Yangon, kata juru bicara junta Zaw Min Tun.

Zaw Min Tun tidak mengatakan apakah warga Australia yang ditahan, Sean Turnell, akan termasuk di antara mereka yang dibebaskan.

Turnell yang telah ditahan selama lebih dari setahun adalah seorang profesor ekonomi Australia.

Baca juga: Pertemuan Menlu ASEAN, Kamboja Undang Perwakilan Non-Politik Myanmar

Turnell yang bekerja sebagai penasihat, ditahan hanya beberapa hari setelah pemimpin sipil Aung San Suu Kyi digulingkan.

Dia kemudian didakwa melanggar undang-undang rahasia resmi Myanmar dan menghadapi hukuman maksimal 14 tahun penjara jika terbukti bersalah.

Sementara itu, sekitar 24 orang berkumpul berkumpul di luar penjara Insein era kolonial Yangon pada Sabtu pagi dan berharap untuk dipersatukan kembali dengan orang-orang terkasih.

Seorang warga yang ikut berkumpul, Daw Lwin Lwin Moe mengatakan, dia sedang menunggu putrinya yang berusia 19 tahun, yang ditangkap karena dituduh melakukan penghasutan.

"Dia sudah berada di penjara selama 11 bulan," katanya seperti dikutip Channel News Asia.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. AS Tunda Keputusan Vaksin Covid-19 untuk Balita, FDA Masih Perlu Lebih Banyak Data

Amerika Serikat (AS) menunda keputusan vaksinasi untuk balita 6 bulan hingga 4 tahun, selama setidaknya dua bulan.

Food and Drug Administration (FDA) mengatakan masih perlu banyak data untuk memberikan suntikan vaksin Pfizer/BioNTech pada balita.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved