Kamis, 2 Oktober 2025

POPULER Internasional: Potret Putri Mako di NYC | Pil Covid-19 Pfizer Efektif Melawan Omicron

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Mantan Putri Jepang yang terlihat menghabiskan waktu bersama suaminya di New York City.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Kolase Tribunnews/AFP
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Mantan Putri Jepang yang terlihat menghabiskan waktu bersama suaminya di New York City. 

Virus corona varian Omicron menyebar di seluruh dunia dalam tingkat yang tidak pernah terjadi sebelumnya, ujar WHO pada Selasa (14/12/2021).

Dilansir BBC.com, varian Omicron kini sudah ada di 77 negara.

Tetapi dalam konferensi persnya, Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut banyak negara mungkin sudah dimasuki Omicron hanya saja belum terdeteksi.

Dr Tedros mengatakan dia khawatir tidak banyak yang bisa dilakukan untuk mengatasi varian tersebut.

"Tentunya, kami telah belajar sekarang bahwa kami meremehkan virus ini dengan risiko kami sendiri."

"Bahkan jika Omicron menyebabkan penyakit yang tidak terlalu parah, banyaknya kasus dapat membanjiri sistem kesehatan yang tidak siap," katanya.

Baca juga: Covid-19 Varian Omicron Mengamuk di Eropa, Norwegia Berlakukan Aturan Kerja Jarak Jauh

Baca juga: Antisipasi Masuknya Omicron, Indonesia Belajar dari Tiga Negara

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus. (El Pais)

Varian Omicron pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan pada bulan November, dan negara tersebut telah mengalami lonjakan infeksi.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Pil Covid-19 Buatan Pfizer Efektif Melawan Omicron dan Melindungi dari Keparahan

Obat Covid-19 dalam bentuk pil yang diproduksi Pfizer diklaim sangat efektif melindungi pasien dari penyakit parah akibat virus corona.

Dilansir The Guardian, pil antivirus eksperimental Paxlovid, kata Pfizer pada Selasa (14/12/2021), juga efektif melawan varian Omicron yang saat ini mulai menyebar di seluruh dunia. 

Dalam uji klinis, Paxlovid menunjukkan hampir 90% kemanjuran dalam mencegah rawat inap dan kematian pada pasien Covid-19 berisiko tinggi.

Dengan hasil pengujian ini, Pfizer meminta izin kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk menggunakan pil buatannya sebagai obat oral pertama untuk Covid-19.

Baca juga: Total Kematian Akibat Covid-19 di Amerika Serikat Melampaui 800 Ribu Sejak Awal Pandemi

Baca juga: Studi Menunjukkan Setelah Omicron Muncul, Suntikan Pfizer Kurang Efektif di Afrika Selatan

Seorang petugas kesehatan Israel memberikan dosis vaksin Pfizer/BioNTech Covid-19 kepada seorang anak berusia enam tahun di Layanan Kesehatan Clalit di Yerusalem pada 23 November 2021, saat Israel memulai kampanye vaksinasi virus corona untuk anak-anak berusia lima hingga 11 tahun - Israel pada 14 November memberi lampu hijau untuk mulai memvaksinasi anak-anak berusia antara lima dan 11 tahun terhadap Covid-19 menggunakan tusukan Pfizer/BioNTech, mengikuti contoh Amerika Serikat. Itu adalah salah satu negara pertama yang meluncurkan kampanye vaksinasi tahun lalu menggunakan suntikan berkat kesepakatan dengan Pfizer yang memberinya akses ke jutaan dosis dengan imbalan data tentang kemanjuran vaksin. (Photo by MENAHEM KAHANA / AFP)
Seorang petugas kesehatan Israel memberikan dosis vaksin Pfizer/BioNTech Covid-19 kepada seorang anak berusia enam tahun di Layanan Kesehatan Clalit di Yerusalem pada 23 November 2021. (AFP/MENAHEM KAHANA)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved