Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik di Afghanistan

7 Orang Tewas di Bandara Kabul saat Evakuasi Berujung Kacau, Warga Afghanistan Berebut Naik Pesawat

Setidaknya 7 orang tewas saat terjadi kekacauan di Bandara Kabul, warga Afghanistan berebut naik pesawat militer AS yang membawa diplomat

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Wakil Kohsar / AFP
Orang-orang Afghanistan naik ke atas pesawat di bandara di Kabul pada 16 Agustus 2021. Ribuan orang mengerumuni bandara kota itu mencoba melarikan diri dari kelompok garis keras Islam yang ditakuti, Taliban. 

Ketika Taliban menolak untuk menyerahkannya, AS melakukan intervensi militer.

AS dengan cepat menyingkirkan Taliban dan bersumpah untuk mendukung demokrasi dan menghilangkan ancaman teroris.

Para militan menyelinap pergi dan kemudian berkumpul kembali.

Sekutu NATO telah bergabung dengan AS dan pemerintah Afghanistan baru mengambil alih pada tahun 2004 tetapi serangan mematikan Taliban terus berlanjut.

"Gelombang pasukan" Presiden Barack Obama pada tahun 2009 mampu menekan kembali Taliban tetapi itu tidak berlangsung lama.

Pada tahun 2014, pada akhir tahun paling berdarah sejak 2001, pasukan internasional NATO mengakhiri misi tempur mereka, menyerahkan tanggung jawab keamanan kepada tentara Afghanistan.

Hal itu menjadikan momentum bagi Taliban untuk merebut lebih banyak wilayah.

Pembicaraan damai antara AS dan Taliban dimulai secara sementara.

Pemerintah Afghanistan hampir tidak terlibat, dan kesepakatan tentang penarikan muncul pada Februari 2020 di Qatar.

Kesepakatan AS-Taliban tidak menghentikan serangan Taliban.

Mereka mengalihkan fokus mereka ke pasukan keamanan Afghanistan dan warga sipil, dan menargetkan pembunuhan.

Area kendali mereka pun berkembang.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Berita lainnya seputar Konflik di Afghanistan

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved