Kamis, 2 Oktober 2025

Virus Corona

Bantuan Internasional untuk India, Joe Biden Berjanji akan Sediakan Pasokan Oksigen dan Bahan Vaksin

Bantuan internasional untuk India yang tengah berperang melawan gelombang kedua Covid-19 mematikan.

Penulis: Tiara Shelavie
Twitter @MEAIndia
Bantuan peralatan medis dari Inggris untuk India. 

Krisis tersebut mendorong tentara Jerman untuk menyediakan pabrik produksi oksigen yang besar.

Prancis juga mengatakan mereka akan mengirim pasokan ke India melalui udara dan laut, termasuk delapan konsentrator oksigen, wadah oksigen cair, dan 28 respirator.

Uni Eropa mengatakan akan mengirim obat dan oksigen ke India dalam beberapa hari mendatang.

"UE mengumpulkan sumber daya untuk menanggapi dengan cepat permintaan bantuan India," kata Ursula von der Leyen, presiden komisi Eropa, di Twitter.

Kepala Organisasi Kesehatan Dunia, Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan WHO juga bergegas membantu India dengan mengirimkan "ribuan kontainer oksigen" di antara peralatan penting lainnya.

"Situasi di India sangat memilukan," kata Tedros.

"WHO akan melakukan semua yang kami bisa."

Foto ilustrasi situasi Covid-19 di India: Seorang penjaga keamanan memasang pemberitahuan yang menginformasikan tidak tersedianya tempat tidur untuk pasien di rumah sakit swasta di tengah pandemi virus corona Covid-19 di Allahabad pada 22 April 2021.
Foto ilustrasi situasi Covid-19 di India: Seorang penjaga keamanan memasang pemberitahuan yang menginformasikan tidak tersedianya tempat tidur untuk pasien di rumah sakit swasta di tengah pandemi virus corona Covid-19 di Allahabad pada 22 April 2021. (Sanjay KANOJIA / AFP)

Janji dukungan juga datang dari Denmark, Arab Saudi, UEA, Australia, dan Bhutan.

Bhutan, kerajaan kecil yang bertetangga dengan India juga mengatakan akan mengirimkan "beberapa ratus liter oksigen" segera setelah pabrik oksigen mereka yang baru dibangun mulai beroperasi.

Pada bulan Maret lalu, India memberi Bhutan lebih dari setengah juta vaksin Oxford/Astrazeneca.

Baca juga: 117 Orang Meninggal per Jam Karena Covid-19 di India, RS Penuh dan Anak Buang Ibunya di Jalan

Baca juga: India Catat Kasus Baru Covid-19 Bertambah Lebih Dari 300 Ribu Setiap Harinya

Bantuan itu membuat Bhutan menerapkan salah satu program vaksinasi tercepat di dunia.

Bhutan berhasil memvaksinasi 93% populasi kecil hanya dalam 16 hari.

Namun, banyak yang khawatir bahwa bantuan internasional yang dikirim ke India tidak akan cukup untuk mengisi kekosongan pasokan oksigen, yang telah memengaruhi rumah sakit di Delhi dan Uttar Pradesh.

Meski begitu, menteri utama negara bagian itu bersikeras bahwa "tidak ada kekurangan oksigen" di Uttar Pradesh.

Ia juga mengancam rumah sakit swasta dengan tuduhan kriminal jika mereka "menyebarkan rumor" tentang kelangkaan oksigen.

Pada Senin (26/4/2021), Australia mengatakan akan menangguhkan penerbangan langsung dari India hingga setidaknya 15 Mei karena meningkatnya kasus Covid.

Thailand, Bangladesh, Singapura, dan Inggris juga telah membatasi perjalanan udara dari India.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Berita lainnya seputar Covid-19 di India

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved