Selasa, 7 Oktober 2025

Departemen Luar Negeri AS: Biden Bersedia Berbicara dengan Iran Soal Kembali ke Kesepakatan Nuklir

AS menyatakan bersedia terlibat dalam pembicaraan tentang kemungkinan kembali ke kesepakatan nuklir Iran 2015.

Associated Press
Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan tentang perawatan kesehatan, di Ruang Oval Gedung Putih, Kamis, 28 Januari 2021, di Washington. Terbaru, Departemen Luar Negeri AS: Biden Bersedia Berbicara dengan Iran Soal Kembali ke Kesepakatan Nuklir 

Direktur IAEA Rafael Grossi akan mengunjungi Iran pada Sabtu (20/2/2021) untuk mencari solusi.

Presiden Iran, Hassan Rouhani mengkonfirmasi pembatasan inspeksi yang akan datang, tetapi menekankan Iran tidak akan pernah mencari senjata nuklir.

"Seperti yang telah kami katakan berkali-kali, belum ada dan tidak akan pernah ada ruang untuk senjata pemusnah massal, termasuk senjata nuklir, dalam program pertahanan negara kami," katanya dalam pidato kabinet yang disiarkan televisi.

"Ini selalu menjadi pendapat terpadu, kami tidak akan pernah mengejar senjata nuklir, tetapi kami akan mengejar teknologi nuklir damai karena itu adalah hak kami," tambahnya.

Baca juga: Menlu Iran Javad Zarif Desak Biden Segera Kembali ke Kesepakatan Nuklir

Rouhani mengatakan, Iran tidak ingin memiliki program nuklir rahasia apa pun, dan fatwa Khamenei yang melarang keras senjata pemusnah massal akan selalu ada.

Kekuatan Barat sebelumnya menegaskan mereka percaya Iran memiliki program senjata nuklir rahasia yang dibubarkan pada 2003.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved