Pemilihan Presiden Amerika Serikat
Presiden Korsel: Biden Tegaskan Kembali Komitmen AS di Semenanjung Korea
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan kembali komitmen mereka terhadap aliansi
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan kembali komitmen mereka terhadap aliansi kedua negara dan Semenanjung Korea yang damai ketika melakukan pembicaraan telepon, pada Kamis (12/11/2020).
Demikian disampaikan Presiden Moon dalam tweetnya diTwitter, Kamis 12/11/2020), seperti dilansir Reuters.
Dalam percakapan pertama mereka sejak kemenangan Biden, Moon juga mengatakan dia akan bekerja sama dengan pemerintahan AS untuk mengatasi tantangan global termasuk pandemi virus corona dan perubahan iklim.
Pembicaraan telepon itu datang beberapa hari setelah Menteri Luar Negeri Korea Selatan Kang Kyung-wha bertemu dengan beberapa orang dekatr Biden di Washington.
Dalam kesempatan itu, Menlu Korea Selatan meminta perhatian "tingkat puncak" pemerintahan Biden untuk membuka kembali pembicaraan denuklirisasi dengan Korea Utara.
Baca juga: Biden Terpilih Jadi Presiden, IMF Punya Kesempatan Bangun Hubungan Baru dengan AS
Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji untuk bekerja sama menuju denuklirisasi pada pertemuan puncak mereka yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tahun 2018 lalu.
Gedung Biru kepresidenan Korea Selatan mengatakan Dewan Keamanan Nasionalnya juga mengadakan pertemuan pada Kamis (12/11/2020) membahas cara-cara untuk memajukan aliansi AS-Korea Selatan dan mencapai perdamaian dan denuklirisasi di semenanjung itu.
Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengadakan panggilan telepon dengan sejumlah pemimpin dunia, pada Kamis (12/11/2020).
Reuters mengutip pernyataan kantor transisi mengungkap, mantan wakil presiden AS era Presiden Barack Obama itu berbicara dengan Perdana Menteri Australia Scott Morrison dan Presiden Korea Selatan Moon Jae In, serta Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.
Semua pimpinan negara itu mengucapkan selamat atas kemenangan Biden atas petahana Presiden AS Donald Trump dalam Pemilihan Presiden Negeri Paman Sam pada pekan lalu.
“Semua pihak juga menyatakan tekad mereka untuk memperkuat ikatan bilateral serta mengatasi isu-isu global seperti pandemi virus corona dan perubahan iklim,” jelas kantor transisi.
Sebelumnya, Biden juga telah mengadakan pembicaraan telepon dengan sejumlah pemimpin dunia termasuk yang berasal dari Inggris, Kanada, Prancis dan Jerman.(Reuters)
