Kamis, 2 Oktober 2025

Putin Dilaporkan Sakit dan Akan Mundur, Kremlin: Itu Omong Kosong

Kremlin membantah kabar Presiden Rusia Vladimir Putin tengah mengidap penyakit Parkinson dan akan mundur

AFP/ALEXEI DRUZHININ
Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato di negara tersebut terkait wabah koronavirus di kediaman Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2020. (AFP/Alexei Druzhinin/ SPUTNIK/AFP) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

 TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA -- Kremlin membantah kabar Presiden Rusia Vladimir Putin tengah mengidap penyakit Parkinson dan akan mundur dari jabatannya pada awal tahun depan.

Hal itu disampaikan Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, seperti dilansir Reuters, Jumat (6/11/2020).

Sebelumnya media Inggris, Surat kabar Sun yang melaporkan  Presiden Putin memiliki penyakit Parkinson dan siap untuk berhenti awal tahun depan.

The Sun mengutip keterangan dari Profesor Valery Solovei, seorang pakar politik Rusia, yang menyatakan awal pekan ini di stasiun radio Moskow bahwa Putin berada di bawah tekanan dari kelompok di lingkarannya  untuk mundur karena khawatir akan kesehatannya.

Baca juga: Putin : Ekonomi Rusia Lebih Baik Dibanding Negara Lainnya saat Pandemi

Baca juga: Kasus Novichok Alexei Navalny: Presiden Vladimir Putin Turun Tangan untuk Evakuasi Navalny ke Jerman

Baca juga: Jerman Ungkap Kritikus Presiden Vladimir Putin, Alexei Navalny Diracuni dengan Agen Saraf Novichok

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan, laporan media berdasarkan pernyataan Solovei, yang banyak dikutip surat kabar  Inggris, itu adalah tidak benar.

"Ini benar-benar omong kosong, " kata Peskov.

"Semuanya baik-baik saja dengan presiden," ucapnya.

Ditanya apakah Putin berencana untuk mundur dalam waktu dekat seperti yang dinyatakan Solovei, Peskov mengatakan: "Tidak".(Reuters)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved