Senin, 6 Oktober 2025

Terlalu Keras Respons Kritik Vanuatu, Amnesty International: Indonesia Tak Elegan Menjawab Tuduhan

Amnesty International menyayangkan, sikap Indonesia yang tidak elegan dalam membalas kritik Vanuatu terkait persoalan Papua dan pelanggaran HAM.

Via Kompas.com
Diplomat perwakilan Indonesia di PBB, Silvany Austin Pasaribu. (Sumber: Youtube PBB) 

TRIBUNNEWS.COM - Papua dan isu pelanggaran hak asasi manusia (HAM) masih menjadi hal yang sensitif dibicarakan hingga kini.

Indonesia, dalam beberapa kesempatan sidang Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) mendapat gempuran terkait isu Papua dan HAM.

Baru-baru ini, di sidang Majelis Umum PBB, Indonesia mendapat kritik dari negara Vanuatu, terkait isu pelanggaran HAM di Papua.

Keganasan gerombolan separatis teroris Papua berlanjut di Hitadipa. Setelah memakan korban warga sipil beberapa hari yang lalu, 1 diantaranya tewas di tempat dan menembak 2 TNI. Kini giliran pendeta Yeremia Zanambani, yang jadi korban keganasan gerombolan ini. Kejadian ini menambah daftar Panjang korban keganasan KKSB Papua yang sedang mencari perhatian menjelang SU PBB tanggal 22-29 September mendatang. TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Keganasan gerombolan separatis teroris Papua berlanjut di Hitadipa. Setelah memakan korban warga sipil beberapa hari yang lalu, 1 diantaranya tewas di tempat dan menembak 2 TNI. Kini giliran pendeta Yeremia Zanambani, yang jadi korban keganasan gerombolan ini. Kejadian ini menambah daftar Panjang korban keganasan KKSB Papua yang sedang mencari perhatian menjelang SU PBB tanggal 22-29 September mendatang. TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI (TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI)

Hal ini dipicu oleh Perdana Menteri Vanuatu, Bob Loughman yang mengungkit permasalah isu pelanggaran HAM di Papua.

Sontak saja, sikap tersebut kemudian direspon cukup keras oleh Indonesia melalui perwakilan diplomat, Silvany Austin Pasaribu.

Meski begitu, respons Indonesia yang mencecar balik Vanuatu mendapat tanggapan negatif dari Amnesty International Indonesia.

Halaman selengkapnya >>>

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved