Kamis, 2 Oktober 2025

POPULER Internasional: Turki, Iran, dan Iran Borong Senjata Tempur | Donald Trump Dikritik Kakaknya

Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dalam 24 jam terakhir, termasuk Turki, Iran, dan Iran yang borong senjata tempur terbaru

Kolase Tribunnews
POPULER Internasional: Turki, Iran, dan Iran Borong Senjata Tempur | Donald Trump Dikritik Kakaknya 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dalam 24 jam terakhir.

Turki, Iran, dan Iran borong senjata tempur terbaru dari Rusia, adalah rencana tersembunyi di baliknya?

Di Amerika, Maryanne Trump Barry menjadi sorotan karena terdengar dalam sebuah rekaman menjelek-jelekkan adiknya sendiri, Donald Trump.

Sementara itu, warga Yahudi menelisik 5 hal tentang Kamala Harris, calon presiden AS.

Terakhir, inilah daftar 10 negara tertua di dunia yang masih bertahan hingga kini.

1. Turki, Iran, dan Iran Borong Aneka Senjata Tempur Baru dari Perusahaan Rusia

Rudal S400, senjata Rusia menahan Suriah dari gempuran Amerika.
Rudal S400, senjata Rusia menahan Suriah dari gempuran Amerika. (montase berbagai sumber)

Turki telah mencapai kesepakatan dengan perusahaan Rusia untuk pengiriman tahap kedua sistem rudal S-400.

Perkembangan ini diumumkan Rosoboronexport, industri senjata terbesar di Rusia, Minggu (23/8/2020). Nota kesepakatan telah ditekan Moskow dan Ankara.

Perkembangan lain, Iran juga mencapai tahap sangat baru menyangkut kerjasama militer Rusia-Iran. Level baru ini diduga kuat terkait pembelian sistem rudal.

Sementara militer Irak juga tengah menyiapkan pembelian dalam jumlah besar aneka senjata canggih, kendaraan lapis baja, hingga jet tempur Sukhoi Su-57.

Rusia saat ini tengah menggelar pameran senjata Army 2020 di dekat Moskow, yanag menarik calon-calon pembeli potensial dari berbagai negara.  

Terkait pembelian sistem rudal S-400 oleh Turki, kontrak ini merupakan imbas dari kegagalan Turki mendapatkan jet tempur F-35 dari AS.

Turki membalas tentangan itu lewat cara berpindah ke Rusia untuk mendapatkan sistem rudal pertahanan udara. Tahap pertama sistem rudal S-400 telah diinstal di Turki.

Sebagai anggota NATO, Turki telah melanggar ketentuan untuk tidak membeli persenjataan dari Rusia, yang dianggap musuh blok.

BACA SELENGKAPNYA >>

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved