Senin, 29 September 2025

Virus Corona

Lagi, Dua Menteri Brasil Positif Covid-19

Jauh sebelum itu Augusto Heleno, penasihat keamanan nasional Bolsonaro, dan Menteri Pertambangan dan energi Bento Albuquerque juga dinyatakan positif.

Editor: Johnson Simanjuntak
TV BRASIL via AFP
Tayangan dari TV Brasil menampilkan Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengenakan masker saat diwawancarai wartawan di istana kepresidenan Planalto Palace di Brasilia, pada Selasa (7/7/2020). Di hari itu Bolsonaro dinyatakan positif Covid-19, tapi mengaku dirinya baik-baik saja serta hanya mengalami gejala ringan. 

Hal itu disampaikannya dalam serangkaian tweetsnya, sesaat setelah  PM Johnson sudah diijinkan pulang dari Rumah Sakit.

"Saat-saat minggu lalu itu memang sangat gelap. Hatiku seperti semua orang dalam situasi yang sama, khawatir akan sakit dari orang yang mereka cintai, " katanya.

 2.  Presiden Honduras Juan Orlando Hernandez

Presiden Honduras Juan Orlando Hernandez sempat membutuhkan oksigen, ketika dirawat di rumah sakit karena terinfeksi virus corona (Covid-19).

Demikian seorang dokter militer Letnan Kolonel Juan Diaz, yang bekerja di rumah sakit militer di ibukota, Tegucigalpa, pada Selasa (23/6/2020) waktu setempat, seperti dilansir Reuters.

Ia mengatakan sekilas  kepada publik terkait keseriusan kondisi medis Hernandez. Sehingga masih butuh perawatan di Rumah Sakit.

Diaz mengatakan kondisi Presiden saat ini  "masih demam dan kesulitan bernapas."

Ketika Hernandez mengumumkan  positif Covid-19 di televisi pada  Selasa (16/6/2020), ia mengalami gejala yang ringan dan merasa kesehatan yang baik.

Presiden, isteri dan dua pembantunya dinyatakan positif Covid-19.

Sebelumnya sempat diberitakan, kondisi kesehatan Presiden Hernanedez telah menunjukkan perkembangan positif ketika mendapat perawatan di sebuah rumah sakit militer.

Presiden Honduras harus menjalani perawatan karena menderita pneumonia setelah terinfeksi virus corona  (Covid-19).

"Saya dapat memberitahu Anda perkembangan kesehatan Presiden sejauh ini memuaskan. Dia tidak menunjukkan adanya kerusakan paru atau kondisi umum," ujar dokter spesialis Cesar Carrasco yang menangani Presiden dalam konferensi pers dari rumah sakit militer, Kamis (18/6/2020) waktu setempat.

Sementara dokter merekomendasikan istirahat, Hernandez memilih tetao akan bekerja dari jarak jauh dan melalui pembantunya.

"Dia stabil dan tidak menunjukkan gejala gangguan pernapasan, tapi ia selalu mudah alami kelelahan ketika ia berjalan di kamarnya," kata Carrasco.

Untuk itu , kata dia,  Hernandez akan tetap dirawat di rawat inap lima atau enam hari lagi.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan