Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual, Justin Bieber Tak Terima: Tuntut Penyebar Isu Rp 287 Miliar

TRIBUNNEWS.COM - Justin Bieber akhirnya bertindak serius setelah isu dirinya melakukan pelecehan seksual beredar di jagat maya.

Penyanyi 26 tahun itu menggugat dua orang pengguna Twitter yang meyebarkan tuduhan tersebut.

Ia menggugat kedua akun tersebut atas kasus pencemaran nama baik.

Tak tanggung-tanggung, Suami Hailey Baldwin ini menuntut biaya ganti rugi sebesar 20 juta dolar AS atau setara Rp 287 miliar.

Dirinya membantah dugaan insiden itu pada 2014 dan 2015, dan menyebutnya sebagai kebohongan besar yang terbukti dibuat-buat.

Baca: Justin Bieber Dituduh Melakukan Pelecehan Seksual Terhadap Dua Wanita, Begini Pengakuan Para Korban

Tuduhan pertama berasal dari seseorang yang mengaku telah dilecehkan oleh Bieber ketia dia berada di kota Austin, Texas.

Kala itu, Bieber tengah mengunjungi di festival South by Southwest (SXSW) pada tahun 2014.

Tuduhan yang dilayangkan pada Bieber terjadi di Four Seasons Hotel AS pada 9 Maret 2014 silam.

Namun Bieber mengaku tidak tinggal di Four Seasons pada tanggal itu.

Ia bahkan memposting screenshot dari berita hari itu, yang menunjukkan ia tengah bersama Selena Gomez, pacarnya saat itu.

Baca: Bantah Tudingan Pelecehan Seksual pada 2014, Justin Bieber Akui Tengah Bersama Selena Gomez saat Itu

Tuduhan kedua, Bieber melakukan pelecehan terhadap seorang wanita di Langham Hotel di New York pada Mei 2015.

Bieber mengatakan, tuduhan kedua merupakan seorang fans yang ingin untuk mencari perhatian darinya.

Padahal, kala itu Bieber menghadiri Met Gala dan pergi ke afterparty pribadi.

Ia pun mengklaim masih memiliki dokumen dapat dibuktikan dengan bukti foto.

"Tuduhan jahat dapat berasal dari orang yang sama dengan akun yang berbeda," kata pengacara Bieber, dikutip Tribunnews dari Sky News.