ASEAN-Rusia Gelar Pertemuan Khusus Tingkat Menteri, Menlu RI Turut Pimpin Rapat
Indonesia sebagai Negara Koordinator kemitraan ASEAN-Rusia periode 2018-2021 telah berhasil mencapai
Larasati Dyah Utami
10:15 AM (53 minutes ago)
to tribunnews Unsubscribe
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – ASEAN dan Rusia akan mengadakan Pertemuan Khusus Tingkat Menteri untuk membahas kerjasama penanganan virus corona (Covid-19) melalui video conference,Rabu (17/6/2020).
Dalam keterangannya, kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) mengungkapkan Menlu Retno Marsudi direncanakan akan menjadi pemimpin rapat.
“Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi akan menjadi Co-chairs dan memandu jalannya pertemuan dimaksud bersama dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov,” tertulis dalam keterangan Kemlu RI, Selasa (16/6/2020).
Baca: Qory Sandioriva Sayangi Anak Tiri Bagai Anak Sendiri, Ini Pesannya untuk 2 Anaknya yang Sudah Remaja
Baca: 9 Perusahaan BUMN Keroyokan Bangun Ekosistem Digital Bagi UMKM
Baca: Peran Influencer Bisa Ubah Masyarakat Lebih Taat Protokol, Sosiolog: Ada Kebanggaan Meski Menyiksa
Indonesia sebagai Negara Koordinator kemitraan ASEAN-Rusia periode 2018-2021 telah berhasil mencapai berbagai milestone.
Salah satunya elevasi kemitraan menjadi Mitra Strategis pada KTT ke-3 ASEAN-Rusia di Singapura, November 2018.
Selama situasi pandemi, kerja sama ASEAN-Rusia terus terjalin melalui mekanisme-mekanisme ASEAN yang telah ada, khususnya melalui implementasi area kerjasama di bidang kesehatan seperti yang tercermin dalam Comprehensive Plan of Action to Promote Cooperation between ASEAN and Russia (2016-2020).
Sebagai country coordinator, Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan kerja sama ASEAN-Rusia, khususnya pada situasi krisis saat ini.
Indonesia dan Rusia telah mengajak negara-negara anggota ASEAN untuk berpartisipasi dalam Special ASEAN-Russia Foreign Ministers Meeting on COVID-19 yang utamanya akan membahas upaya bersama ASEAN dan Rusia dalam penanganan pandemi saat ini termasuk berbagai upaya kedepan untuk mengurangi dampak sosial ekonomi.
Pertemuan ini diharapkan dapat menghasilkan berbagai kerja sama konkret antar ASEAN dan Rusia.
Diantaranya seperti pelatihan tenaga medis, peningkatan kapasitas peralatan medis, dan sharing of knowledge untuk bersama-sama menangani COVID-19 serta dampak-dampak sosio-ekonomi yang ditimbulkan.
Rusia telah secara resmi menjadi mitra wicara ASEAN sejak Juli 1996 dan telah memiliki Misi Rusia untuk ASEAN di Jakarta sejak Agustus 2017.
Sebagai country coordinator Indonesia memiliki 3 (tiga) fokus utama yaitu kontra-terorisme, keamanan siber, dan penanganan bencana.