Meghan Markle dan Pangeran Harry Telah Temukan Siapa yang akan Membayar Biaya Keamanan Mereka di L.A

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap siapa yang akan membayar biaya keamanan Meghan Markle dan Pangeran Harry di Los Angeles, setelah Presiden Donald Trump berkata Amerika tidak akan menanggungnya.

Saat Pangeran Harry dan Meghan Markle mengundurkan diri sebagai anggota senior kerajaan, diumumkan bahwa mereka akan menyiapkan pengaturan keamanan yang dibiayai secara pribadi untuk kepindahan mereka ke Los Angeles, Express melaporkan.

Seorang juru bicara Sussex berkata tentang rencana keamanan Meghan dan Harry setelah Trump berkata lewat Twitter-nya Minggu lalu bahwa ia menolak membiayai keamanan Meghan-Harry meski ia adalah teman baik sekaligus pengagum Ratu dan Inggris.

Baca: Resmi jadi Warga Sipil pada Rabu 31 Maret, Harry dan Meghan Pindah Los Angeles, Ingin Kurangi Pajak

"Saya adalah teman baik dan pengagum Ratu & Inggris.

Dikabarkan bahwa Harry dan Meghan, yang meninggalkan Kerajaan, akan tinggal secara permanen di Kanada.

Sekarang mereka telah meninggalkan Kanada dan pergi ke Amerika.

Tapi Amerika tidak akan membayar untuk perlindungan keamanan mereka.

Mereka harus membayar sendiri!," tulis Trump di akun Twitter-nya.

Sementara itu, juru bicara untuk Meghan dan Harry berkata mereka memang tidak berencana untuk meminta Amerika Serikat untuk membiayai keamanan mereka.

Juru bicara itu berkata, "Duke dan Duchess of Sussex tidak punya rencana untuk meminta keamanan kepada pemerintah AS."

"Pengaturan keamanan yang didanai secara pribadi telah ditetapkan," ucapnya.

Baca: Pangeran Harry dan Meghan Markle Pindah ke LA, Donald Trump: Harus Bayar Biaya Keamanan Sendiri

Meghan Markle dan Pangeran Harry akan mundur dari tugas kerajaan mereka secara resmi besok Selasa (31/3/2020).

Mereka akan memulai kehidupan baru di AS.

Duke dan Duchess telah memilih untuk menjadi mandiri secara finansial.

Harry dan Meghan telah pindah dari rumah eksklusif mereka di Pulau Vancouver di Kanada ke Los Angeles.

Meghan lahir dan besar di Los Angeles.

Baca: Kehidupan Baru Meghan Markle setelah Tinggalkan Inggris: Seperti Orang Baru

Baca: Sempat Positif Covid-19, Pangeran Charles Dinyatakan Sehat setelah Jalani Isolasi di Skotlandia

Sementara ibunya, Doria Ragland masih tinggal di daerah itu.

Meghan dan Harry dikabarkan berada di wilayah yang di-lockdown dekat Hollywood, bersama Archie.

Setelah resmi keluar dari kerajaan Inggris, Meghan dan Harry akan menciptakan peran publik baru yang sebagian didasarkan pada pekerjaan amal.

Disebutkan bahwa mereka ingin menempatkan aspek militer sebagai fokus utama badan amal mereka.

Mereka dikabarkan ingin fokus pada masalah-masalah seperti perawatan medis dan tunawisma bagi para veteran dan prajurit yang terluka, baik di Inggris maupun Amerika Serikat.

Mereka berharap segera meluncurkan badan amal baru dalam beberapa minggu mendatang.

Baca: Pelayan Kerajaan yang Sering Dekat dengan Ratu Elizabeth II Positif Corona

Meghan dan Harry juga akan mengganti brand Sussexroyal mereka dengan nama baru.

Mereka akan mengubah nama di channel media sosial dan situs web resmi mereka.

Mereka tidak bisa menggunakan kata "royal" jika mereka bukan anggota lagi anggota kerajaan.

Baru-baru ini, Meghan mengumumkan keterlibatannya kembali di industri film.

Ia bergabung dengan film Disney yang berkisah tentang gajah di Afrika.

Film itu akan segera diluncurkan secara streaming pada 3 April mendatang.

Baca: Parade Ulang Tahun Ratu Elizabeth II Batal, Kondisi Ratu Sehat Meski Sempat Bertemu PM Boris

Duchess tidak dibayar untuk perannya dalam proyek itu.

Namun sebagai gantinya, Disney akan memberikan sumbangan kepada Elephants Without Borders, sebuah organisasi amal yang didukung oleh Harry.

Mulai Selasa (31/3/2020), Harry dan Meghan secara resmi tidak akan lagi menggunakan gelar "Yang Mulia" mereka.

Meskipun dikabarkan mereka akan kembali ke Inggris secara reguler untuk menghadiri berbagai acara kerajaan.

Acara terakhir Meghan Markle dan Pangeran Harry adalah upacara Hari Persemakmuran di Westminster Abbey bersama Ratu dan para bangsawan senior lainnya.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)