Virus Corona
POPULER: Singapura Masih Dipuji Soal Corona, PM Lee Seperti Bapak
Tindakan Pemerintah Singapura untuk memberantas virus corona atau Covid-19 mendapat respons positif dari warganya
Singapura telah mengisolasi semua yang berpotensi terinfeksi virus corona.
Mereka melakukan pelacakan kontak dan mengarantina orang-orang terdekat mereka.
Dengan begitu, jumlah pasien virus corona di Singapura tidak meroket.
Namun, Singapura mengakui belum ada satu pun cara yang benar-benar bisa menangkal virus corona, meski langkah terbaik telah dilakukan.
Lee Hsien Loong mengungkap kondisi di China telah mulai stabil.
Namun jumlah kasus masih terus meningkat di belahan dunia lain, seperti Eropa, Amerika, dan Timur Tengah.
WHO pun menyatakan virus corona atau Covid-19 sebagai pandemi.
Hal itu berarti, WHO menilai akan banyak negara yang mengalami wabah besar, dengan penularan berkelanjutan, seperti yang terjadi di Korea Selatan dan Italia.
Tidak seperti Sars, wabah virus corona ini mungkin akan berlanjut untuk sementara waktu, bisa satu tahun, atau lebih lama.
WHO menyebut kunci utama penularan virus corona yang begitu cepat ini.
WHO menilai banyak negara yang tidak menganggap serius virus corona, yang mereka sebut "tingkat kelambanan yang mengkhawatirkan."
Di sisi lain, Singapura tidak menganggap remeh virus corona.
Singapura menangani virus corona dengan serius.
Baca: Kematian 1.000 Lebih, Italia Klaim Lockdown Efektif Tekan Corona
Keseriusan Singapura itulah yang membuat WHO memuji langkah yang dilakukan Singapura dalam menangani wabah corona.
WHO menjadikan Singapura sebagai contoh bagi negara-negara lain.