Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

Otoritas China Melaporkan 27 Kematian Baru Akibat Covid-19

Otoritas China melaporkan 27 kematian baru akibat virus corona pada Minggu (8/3/2020).

Editor: Dewi Agustina
Hollywoodreporter via Sonora.id
Virus corona menyebakan harga masker di China naik enam kali lipat. 

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Otoritas China melaporkan 27 kematian baru akibat virus corona pada Minggu (8/3/2020).

Angka tersebut menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi 3.097 orang hingga Minggu (8/3/2020) kemarin.

Menurut Komisi Kesehatan Nasional China, selain jumlah korban tewas, juga ada 44 kasus baru infeksi, sebagian besar di pusat virus di Provinsi Hubei.

Dengan begitu kini jumlah kasus virus corona di China mencapai 80.695.

Pada sehari sebelumnya, Sabtu (7/3/2020), otoritas kesehatan China melaporkan 1.678 pasien virus corona dinyatakan sembuh.

Itu berarti 55.404 orang berhasil sembuh dari virus corona di China hingga Sabtu (7/3/2020).

Otoritas China juga menjelaskan, secara nasional kasus infeksi virus corona pada tren menurun akhir-akhir ini di Negeri Tirai Bambu.

Lebih lanjut dilaporkan total 311 penumpang yang tiba di ibu kota Provinsi Gansu dari Iran dikarantina, demikian televisi lokal China melaporkan.

Baca: Ibunda Ashraf Sinclair Kenang Tumbuh Kembang Sang Cucu, Adik Ipar BCL Beri Reaksi Begini

Baca: Pulau Galang Dirancang untuk Operasi Kemanusiaan, Lokasinya Ideal karena Berada di Tengah Hutan

Malaysia dan Vietnam

Di Malaysia ada enam kasus baru infeksi virus corona (Covid-19), pada Minggu (8/3/2020). Total kasus positif COVID-19 menjadi 99 orang.

Hal itu diungkapkan Direktur Jenderal Kesehatan Noor Hisham Abdullah, seperti dilansir dari Kantor Berita Malaysia, Bernama, Minggu (8/3/2020).

Dia mengatakan, semua kasus terdeteksi dan terisolasi untuk pengobatan lebih lanjut.

"Semua kasus baru yang dilaporkan hari ini terdiri dari kontak dekat dengan kasus 26," katanya dalam konferensi pers.

Dia mengatakan semua kasus terdeteksi ketika melakukan pelacakan kontak terhadap siapa-siapa saja pasien positif Covid-19 berhubungan dekat.

Baca: 4 Fakta di Laga Arema FC Vs Persib Bandung: Hujan Kartu, Drama Penalti, hingga Aksi Aremania

Baca: Ibu Teriak Lihat Putrinya Tewas di Kamar, Ternyata Dibunuh Remaja yang Diam-diam Menyelinap

"Aktivitas pelacakan kontak dekat sedang dilakukan sampai penyebab infeksi ini dapat diidentifikasi," katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved