Virus Corona
Pemerintah Bakal Negosiasi dengan Jepang Terkait Rencana Evakuasi 74 WNI di Kapal Diamond Princess
Muhadjir menegaskan pemerintah akan mengevakuasi satu-persatu WNI terkait virus corona
Dia mengaku dikarantina sejak 5 Januari 2020.
Dan selama proses karantina ini dia pun tak pernah ke luar kapal.
"Sekarang masih di kapal, tidak pernah ke luar," imbuhnya.
Sejak mengkuti karantina karena ada beberapa kru kapal Diamond Princess yang terkena virus corona, I Wayan Sudiarta hampir setiap hari selalu menghubungi keluarganya yang tinggal di Lampung.
Baca: Pabrik Narkoba di Arcamanik Telah Memproduksi 2 Juta Pil PCC, Rumah Berada di Lahan Pemkot
Baca: Inilah Doa Awal Rajab yang Dibaca Rasulullah, Berikut Lafal Latin dan Arti, Dibaca Senin Sore
"Nggih hampir setiap hari ngasi informasi ke keluarga agar tidak cemas keluarga di rumah menanti saya. Karena sudah lebih dari tiga minggu saya diisolasi di sini," katanya.
Pihaknya mengaku dikarantina mulai tanggal 5 Januari 2020.
Dalam proses karantina ini dia juga tetap bekerja melayani penumpang.
"Ya hari ini tidak kerja karena sudah tak ada passenger, sebelumnya selama karantina kru sambil kerja melayani passenger," katanya.
Terkait hal ini pihak keluarganya juga berharap agar dirinya cepat bisa pulang dalam kondisi sehat dan selamat.
"Tanggapan keluarga yang mengharapkan agar cepat pulang. Apalagi setelah buat video di-share di Facebook banyak tanggapan dan keluarga juga mengharapkan kami cepat pulang ke Indonesia dengan selamat," katanya.
Walaupun sudah dinyatakan negatif virus corona, Wayan Sudiarta juga mengatakan dirinya masih menjalani proses isolasi.
Untuk kondisinya saat ini, dikatakan masih dalam keadaan sehat.
Baca: Pulang dari RS Satu Keluarga Boncengan Ditabrak Truk, Tersungkur & Terlindas, 3 Nyawa Melayang
Baca: Anaknya Kembarnya Sakit Meski Belum Genap Berusia 2 Bulan, Syahnaz Sadiqah Mengaku Stres
Baca: Gelar Acara Akikahan, Kimberly Ryder dan Edward Akbar Pamerkan Foto Anak Pertama Mereka
"Kondisi astungkara kami semua rahayu, seger (sehat), cuma itu saya minta agar segera dievakuasi agar negatif ini tidak jadi positif karena lama di sini," katanya.
Sementara untuk tim medis di kapal, Diamond Princess sudah bekerjasama dengan pemerintah Jepang dan sudah menyediakan tenaga medis termasuk perawat.
"Diamond Princess sudah bekerja dengan Pemerintah Jepang sudah menyediakan tenaga medis, perawat dan juga ambulans juga tersedia di luar kapal, semua standby lengkap semua," tuturnya.