Kamis, 2 Oktober 2025

Virus Corona

Tidak Hanya Wuhan, Kini China Mengisolasi 58 Juta Jiwa di Provinsi Hubei

Sebanyak 58 jiwa di Provinsi Hubei, kini harus puas menjalani kehidupan yang diisolasi dari dunia luar.

Penulis: Ika Nur Cahyani
TribunNewsmaker.com Kolase/ pixabay.com/ CNN via express.co.uk / Daily Mirror
Pasien yang Sembuh dari Virus Corona di China. 

"Pernikahan harus ditunda dan proses pemakaman dikurangi."

Baca: Virus Corona Mengancam, Singapura Keluarkan Himbauan Warga Tinggal di Rumah

Baca: 2 Warga Malaysia di Kapal Pesiar Diamond Princess Terinfeksi Virus Corona

Bahkan, sekedar mengunjungi tetangga itu sangat dilarang otoritas China.

Pemeintah daerah Hubei, telah melarang kendaraan dan angkutan umum.

Pengecualian untuk, mobil van polisi, ambulans dan kendaraan berlisensi khusus lainnya.

Warga yang diisolasi ini, kehidupannya akan dibantu oleh pemerintah.

Semua bisnis dan semua tempat umum juga dikosongkan.

Penutupan ini, akan dilakukan sampai ada pemberitahuan lebih lanjut dari pemerintah.

Tapi untuk toko kimia, hotel, toko makanan dan layanan medis diperbolehkan untuk tetap beroperasi.

Bagi mereka yang melanggar peraturan baru ini, petugas berwajib akan menberikan sanksi.

"Mereka yang tidak melapor atau tidak mematuhi peraturan ini akan ditangani dengan tegas dan serius. Kepala unit harus bertanggungjawab," bunyi penjelasan pemerintah dilansir The Sun dari Strait Times.

Kebijakan baru ini dimulai sejak mantan Wali Kota Shanghai, Ying Yong menjabat di Provinsi Hubei.

Asal Penyebaran Virus Corona

Virus corona, pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China bagian tengah pada Desember lalu.

Hubei menyumbang lebih dari 80 persen kasus patogen ini.

Jika digabungkan dengan bagian di seluruh daratan China, tingkat kematiannya mencapai 96 persen.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved